Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), saat melakukan panen bawang putih di Desa Petarangan, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temangung, Rabu (15/4).

Mentan SYL Panen Bawang Putih di Temanggung, Produk Lokal Lebih Sedap

Loading

TEMANGGUNG (Independensi.com) – Kabupaten Temanggung merupakan sentra produksi bawang putih terbesar di Indonesia. Produksi nasional bawang putih tahun 2019 mencapai 88.817 ton dengan luas panen 12.280 hektar. Kabupaten Temanggung sendiri menyumbang 27,13% dari produksi nasional.

“Kurang lebih 3 ribu hektar. Kelompok tani dan masyarakatnya sudah maksimal. Temanggung ternyata bukan hanya bawang putih, tapi juga ada bawang merah, cabai keriting, bahkan tembakau cukup banyak di sini. Kita berharap, ini (Temanggung) menjadi penyangga nasional di bidang bawang putih. Tadi kita sudah panen dan hasilnya sungguh menggembirakan,” kata Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), saat melakukan panen bawang putih di Desa Petarangan, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temangung, Rabu (15/4).

Produksi cabai besar Kabupaten Temanggung tahun 2019  sebesar 22.551 ton, dan untuk cabai rawit sebesar 17.168 ton dengan luas areal pertanaman mencapai 7.000-8.000 hektar. Sementara untuk bawang putih, tahun 2018 produksi mencapai 13.179,10 ton, dan tahun 2019 sebesar 24.097,7 ton.

Kebutuhan konsumsi bawang putih dalam negeri adalah 500 ribu ton per tahun atau sekitar 47 sampai 48 ribu ton per bulan. Tapi produksi dalam negeri belum mampu  memenuhi, sehingga untuk mencukupinya, didatangkan melalui pasokan dari luar negeri.

“Bawang putih kita memang berbeda dengan  bawang putih impor. Agak kecil memang tapi aromanya lebih sedap, lebih tajam, lebih kuat dibandingkan yang ada. Oleh karea itu kembangkan terus,” ujar SYL

Pada tahun 2019 jumlah bawang putih yang diimpor sebanyak 465.344 ton, turun dibandingkan tahun sebelumnya, 581.077 ton.

Bupati Temanggung H. Muhammad Al Khadziq menjelaskan bahwa tahun 2020 ada sekitar 3 ribu hektar areal pertanaman bawang putih, dimana setengahnya dibiayai oleh APBN melalui Kementan.

“Pemkab Temanggung siap mendukung perluasan tanaman bawang putih. Kami menyiapkan lahan, petani dan bibit. Untuk kepentingan bawang putih nasional, Pemkab Temanggung selalu siap,” ujar Al Khadziq.

Mengenai kelangkaan dan kenaikan harga bawang putih, Menurut Mentan SYL, Kementan akan mendorong bersama kementerian lain agar mengambil sebuah sikap.

“Walaupun sebenarnya tugas Kementan mempersiapkan produksi. Produksi sudah siap, Bagaimana supply dan demand, bukan hanya Kementan, perlu juga pihak lain termasuk para gubernur dan bupati,” kata SYL (wst)