Rentang waktu lamanya virus corona bertahan di dalam lift dapat berkurang drastis jika lift dibiarkan terbuka selama beberapa menit.
“Kami menemukan bahwa selama operasi normal seperti itu, dibutuhkan waktu 12 hingga 18 menit sebelum jumlah partikel Aerosol berkurang dengan faktor seratus. Saat pintu lift terbuka secara permanen, waktu ini berkurang menjadi dua hingga hingga menit,” kata Daniel Bonn, salah satu peneliti utama studi tersebut, Minggu (11/10/2020).
Para peneliti dapat mensimulasikan serangkaian batuk menggunakan nosel semprot yang dirancang khusus yang mereka semprotkan dalam jumlah tetesan yang terkendali.
Untuk mendeteksi Aerosol di lift, peneliti menggunakan laser untuk menerangi partikel Aerosol dan menghitungnya.
Peneliti merekomendasikan pintu lift dibiarkan terbuka untuk jangka waktu yang lebih lama jika memungkinkan dan bagi orang-orang untuk menghindari berbicara, dan batuk di lift atau memakai masker wajah yang tepat untuk menghindari penularan.
“Di kebanyakan lift rumah sakit, ventilator ada di langit-langit dan mengalirkan udara dari kabin ke poros lift. Tindakan yang mungkin dilakukan adalah membalik arah aliran ventilator, menciptakan aliran udara segar ke bawah dari langit-langit menuju lantai kabin lift,” tambah van Rijn.
Sampai hari ini, dunia masih berjibaku menghadapi pandemi covid-19. Perjuangan menemukan vaksin yang ampuh untuk membunuh virus corona masih terus dilakukan.
Harapan agar pandemi segera berakhir tampaknya masih terkendala, terlebih adanya fakta pasien yang pernah sembuh dari covid-19 dapat terinfeksi kembali di sejumlah negara.