BEKASI (IndependensI.com)- Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang sedianya dimulai Juli 2021di Kabupaten Bekasi, ditunda. Jadi, pembelajaran tetap secara online semasa pandemi covid 19.
Keputusan dilatari semakin meningkatnya kasus Covid-19 dalam beberapa hari belakangan ini. Bahkan, sesuai data dari Dinas Kesehatan, bahwa lonjakan pandemi covid 19 naik 500 persen di kabupaten ini pasca libur lebaran.
“Terkait PTM, kami putuskan untuk menunda. Kegiatan belajar mengajar dilakukan secara online kembali,” ungkap Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja, Kamis (24/6/2021).
Penundaan PTM itu diatur dalam Instruksi Bupati Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perpanjangan PPKM Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19.
Kondisi saat ini, dari 23 kecamatan se-Kabupaten Bekasi, 20 kecamatan masuk zona merah penyebaran Covid-19. Jadi hanya tiga kecamatan lagi dalam zona kuning. (jonder sihotang)