BEKASI (IndependensI.com)- Sekitar 71 persen dari 2 juta lebih warga Kota Bekasi, Jawa Barat, sudah divaksin pertama. Tentu, vaksin kedua akan menyusul kemudian dalam waktu dekat. Ditargetkan, akhir Oktober 2021, target untuk mengupayakan herd immunity warga Kota Bekasi, sudah tercapai.
Atas capaian itu, Pemerintah Kota Bekasi melalukan penandatangan bersama dengan seluruh elemen masyarakat setempat, Selasa (9/10/2021). Hadir saat itu Wali Kota Bekasi Rahmat Effendy, bersama Wakil Wali Kota Tri Adhianto, Ketua DPRD Chairruman J Putro menghadiri penandatangan komitmen di Stadion Patriot Candrabhaga. Dalam penandatanganan itu, hadir organisasi agama, organisasi pemuda, organisasi masyarakat dan Instansi Pendidikan. Mereka membubuhkan tanda tangan dalam kesepakatan bersama MoU percepatan vaksinasi untuk capaian herd immunity atau kekebalan tubuh.
Rahmat menyampaikan terima kasih kepada semua unsur elemen yang telah mengikuti program vaksinasi. Tujuan MoU tersebut adalah komitmen bersama dalam percepatan vaksinasi dalam membentuk herd immunity yang pada saat ini telah mencapai di dosis pertama sudah71 persen dalam target capaian. Untuk dosis kedua akan mengikuti sesuai dosis pertama, akan tetapi kita masih membutuhkan untuk capaian di herd immunity Kota Bekasi yang dalam akhir Oktober ini harus mencapai sebanyak 93 persen.
Pada dosis pertama yang sudah mencapai 71 persen di Kota Bekasi adalah fasilitas kesehatan tertinggi di kota aglomerasi, karena beberapa dosis yang telah terpakai dan sisanya di serahkan ke beberapa Kabupaten dan kota di Jawa Barat.
“Kami sangat berterima kasih atas antusias dari masyarakat yang telah melaksanakan vaksinasi dari warga Kota Bekasi maupun para tim percepatan yang sudah melakukan sosialisasi di wilayah, kami berharap terus melakukan dan bantu agar capaian herd immunity mencapai 90 persen dalam waktu dekat ini,” ujar Rahmat Effendi.
Ia menyampaikan kepada seluruh peserta hadir untuk tetap terus mensosialisasikan dalam target, karena untuk capaian vaksin ini sangat yakin karena para ketua organisasi maupun kepala yayasan dari instansi pendidikan telah bersama menandatangani MoU sekaligus mengajak para warga untuk tetap melaksanakan vaksinasi. (jonder sihotang)