Itet Sumarijanto : Kurang Berorientasi ke Rakyat, BPJS Perlu ‘Bedah Kantor’!

Loading

JAKARTA (Independensi)- Anggota Komisi IX DPR RI, Itet Tridjajati Sumarijanto menyatakan BPJS Ketenagakerjaan maupun BPJS Kesehatan kurang memiliki orientasi ke rakyat.

Itet memandang, BPJS memiliki infrastruktur yang hebat. Namun, kenyataannya, manfaat kehadiran BPJS kurang dirasakan manfaatnya oleh rakyat kebanyakan.

Hal itu dikatakan Itet dalam Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat Komisi IX DPR RI dengan Menteri Ketenagakerjaan RI dan Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan serta Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, baru-baru ini.

“Saya ke Dapil saya di Lampung II, gedung BPJS nya juga bagus. Padahal yang dilayaninya itu rakyat kebanyakan seperti buruh perkebunan sawit dan karet. Tapi mereka tak mengetahui adanya BPJS Ketenagakerjaan maupun Kesehatan,” ungkap Itet.

Di Dapil Lampung II, ujar Itet, ada tujuh Kabupaten dengan 1.400 desa. Politisi PDI Perjuangan itu pun mempertanyakan, kehadiran BPJS yang cuma ada di Bandarlampung atau kota besar, bagi rakyat di pedesaan itu.

Para pegawai BPJS pun, ungkap Itet, kesulitan untuk menjangkau desa-desa di Lampung yang jaraknya jauh.

Walhasil, masyarakat di desa-desa pun tak memiliki tempat mengadu perihal pemenuhan kebutuhan mereka akan pelayanan kesehatan.

“Kalau saya boleh usul, kalau Kementerian Kesehatan memiliki Puskesmas atau Posyandu, lalu Kementerian Tenaga Kerja memiliki BLK, bagaimana kalau BPJS mengadakan Bedah Kantor BPJS,” papar Itet.

Itet melanjutkan, bila BPJS berorientasi ke rakyat, maka hendaknya Bedah Kantor ini dijadikan program. Agar BPJS ini semakin membumi di kalangan masyarakat, khususnya yang tinggal di desa-desa.

“Sehingga rakyat di desa-desa ini tak ‘takut’ bila ke kantor BPJS. Kalau kantor BPJS nya bagus banget, tapi rakyat ini kebanyakan pakai sandal jepit, pasti mereka canggung,” ujar Itet.

“Dari situ, kita bisa memperhitungkan berapa sumber daya manusia yang dibutuhkan BPJS untuk melayani rakyat hingga ke pelosok-pelosok desa,” tambahnya.
(Hiski Darmayana)