Apa Itu Polis Asuransi dan Fungsinya

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Membahas perihal asuransi memang terdapat banyak istilah-istilah di dalamnya yang bahkan tidak Anda ketahui definisinya secara tepat, padahal pemahaman tentang istilah tersebut penting untuk Anda ketahui. Istilah yang sering disebut adalah polis asuransi?

Polis asuransi merupakan bukti kontrak kerjasama tertulis antara nasabah dan penyedia jasa asuransi. Di dalam bukti kontrak tersebut di dalamnya memuat perjanjian, besar premi, serta hak dan kewajiban masing-masing kedua belah pihak.

Apa saja fungsi dan macam polis? Dalam artikel berikut ini akan dibahas lengkap informasinya.

Apabila Anda ingin cari tahu tentang asuransi jiwa, maka mengunjungi laman penyedia layanan asuransi dari Lifepal dapat menjadi solusi paling tepat.

Fungsi Polis Asuransi

Setelah mengetahui definisi polis dalam penjelasan diatas, tentu Anda penasaran mengenai fungsinya? Keberadaan polis ini memiliki fungsi sebagai bukti telah dilakukannya perjanjian. Dengan adanya bukti perjanjian ini maka adanya jaminan yang dimiliki oleh kedua belah pihak.

Bagi nasabahnya bukti tersebut dapat digunakan untuk menggugat ke jasa penyedia asuransi apabila tidak menjalankan kewajiban sesuai yang tertulis.

Dari segi penyedia jasa, bukti tersebut dapat dipakai untuk mereject pengajuan karena tidak sesuai dengan kesepakatan secara tertulis di polis.

Selain hal itu polis juga bisa dijadikan bukti telah dilakukannya pembayaran premi oleh nasabah kepada pihak penyedia jasa. Sehingga penyedia jasa wajib memberikan jaminan kepada nasabahnya sesuai bentuk pertanggungjawaban atas premi yang dibayarkan.

Poin Penting dalam Polis

Melihat cukup banyak fungsi dari polis pada ulasan diatas, tentunya dalam kontrak perjanjian ini memuat poin-poin penting. Apa saja poin penting dalam polis tersebut?

Data Pemilik Asuransi

Poin pertama yang ada dalam polis asuransi adalah data-data diri Anda sebagai pengguna terdaftar di layanan asuransi. Data yang ada di dalam polis tersebut harus benar dan sesuai dengan identitas di KTP.

Sebab, apabila terjadi kesalahan maka proses pengajuan klaim bisa bermasalah. Oleh karena itu, saat Anda diberi waktu untuk mempelajari dan memahami isi poin di dalamnya. Pastikan bahwa data diri Anda benar dan ketentuan lainnya telah dipahami.

Manfaat Asuransi yang Dipilih

Selanjutnya, yang bakal Anda temukan di dalam polis adalah informasi mengenai manfaat program asuransi. Manfaat yang tertulis di dalamnya tergantung pada pilihan program asuransi Anda.

Biasanya isi dalam pilis menyangkut biaya pertanggungan, cara klaim, masa penanggungan dan lain-lain.

Aturan Pembayaran Premi

Seperti penjelasan di atas bahwa polis ini bisa dijadikan bukti telah dilakukannya pembayaran premi.

Karena hal tersebut di dalam polis ini poinnya juga tertulis hitungan rinci mengenai premi yang menjadi kewajiban nasabah asuransi.

Daftar Pengecualian

Selanjutnya poin penting yang tertulis dalam polis yaitu berisi data pengecualian. Daftar pengecualian itu berisi tentang hal yang tidak bisa dilakukan pengajuan klaim.

Ini penting untuk dituliskan dalam polis agar tidak terjadi kesalahpahaman di kemudian hari.

Pengurangan Biaya

Pada dalam polis juga memuat tulisan berisi pengurangan biaya. Di mana poin tersebut mengatakan artinya premi yang Anda bayarkan setiap periodenya dapat dipotong sebagai ganti manfaat apa saja yang sudah diterima.

Jika Anda masih bingung dengan poin pengurangan biaya polis asuransi. Pada dasarnya Anda bisa saja mendapatkan potongan dari apa yang telah dibayarkan, sebab telah mendapatkan manfaat pada beberapa kesempatan yang sudah diambil lebih dulu.

Macam Polis Asuransi

Setelah mengetahui fungsi dan poin yang termuat dalam polis, berikut ini macam-macam polis yang bisa Anda ketahui.

  • Polis Asuransi Kesehatan

Macam polis pertama adalah kesehatan. Polis ini, didalamnya berisi tentang kontrak mengenai tanggung jawab apa yang diberikan oleh jasa asuransi kepada nasabahnya jika membutuhkan perawatan medis. Bentuk tanggung jawabnya bisa biaya rawat jalan maupun rawat inap saja.

  • Polis Asuransi Penyakit Kritis

Jika dalam polis kesehatan saja, yang menjadi tanggungan tentang penyakitnya lebih umum. Hal ini berbeda jika Anda mendaftarkan diri khusus penyakit kritis saja. Jadi bentuk pertanggung jawaban yang diberikan lebih spesifik.

Namun, sebelum itu Anda perlu melakukan pengecekan terhadap daftar penyakit kritis yang tertanggung. Karena tidak semua penyakit kritis dapat tercover oleh asuransi ini.

  • Polis Asuransi Mobil

Selain asuransi ditujukan untuk jaminan kesehatan, terdapat pula asuransi untuk jaminan mobil. Polis asuransi mobil tentu di dalamnya memuat tentang kerugian apa yang bisa tercover.

  • Polis Asuransi Jiwa

Setiap asuransi pasti memiliki tolak ukur tersendiri berdasarkan jenis asuransinya. Apabila Anda memilih asuransi jiwa maka yang menjadi kriteria penentuannya adalah kondisi jiwa.

Dalam polis asuransi ini biasanya pertanggungjawaban uang asuransi bisa diberikan kepada ahli waris yang ditunjuk. Polis asuransi ini memang banyak perbedaan dengan macam polis lainnya.