JAKARTA (Independensi.com) – Jaksa Agung ST Burhanuddin melakukan inspeksi mendadak (sidak) pimpinan di empat Kejaksaan Negeri (Kejari) wilayah Jakarta Bogor Depok Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Kegiatan sidak Jaksa Agung tersebut dilaksanakan sebagai bagian dari upaya monitoring dan evaluasi terhadap kesiapan satuan kerja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Saya ingin melihat langsung bagaimana pelayanan yang diterima masyarakat di Kejari-Kejari wilayah Jabodetabek dan memastikan semua berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan,” ujar Jaksa Agung.
Dia pun menekankan pentingnya sistem pengamanan yang andal bagi seluruh satker. “Baik dari sisi personal, fasilitas kantor maupun dalam pelaksanaan tugas seperti penyelidikan, penyidikan, penuntutan dan eksekusi.
Adapun hasil pemeriksaan di Kejari Jakarta Selatan, Kejari Kota Tangerang, Kejari Kabupaten Tangerang dan Kejari Tangerang Selatan menunjukkan secara umum pelaksanaan tugas dan fungsi di satker telah berjalan dengan baik.
Namun demikian Jaksa Agung dalam sidak menemukan beberapa aspek yang perlu mendapatkan perhatian dan peningkatan. Antara lain di bidang Intelijen perlu adanya penguatan dukungan intelijen terhadap seluruh bidang untuk mendukung pelaksanaan tugas fungsinya.
Kemudian untuk bidang Pidana Umum masih ditemukan perkara yang belum tuntas penanganannya dan bidang Pidana Khusus diperlukan peningkatan kualitas produk Penyelidikan (LID) dan Penyidikan (DIK) yang berdampak langsung kepada masyarakat.
Sedangkan bidang Perdata dan Tata Usaha Negara perlu peningkatan kinerja dalam pemberian bantuan hukum, pendampingan hukum (LO),dan pendapat hukum (LA) kepada pemerintah daerah dan BUMD.
Sementara untuk Pengelolaan Barang Bukti diperlukan percepatan penyelesaian perkara yang berkaitan dengan barang rampasan, dengan mengoptimalkan kerja sama lintas bidang.
Jaksa Agung menambahkan kegiatan sidak dilaksanakan sebagai bentuk komitmen Kejaksaan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan dalam rangka menegaskan kinerja yang profesional, transparan, dan akuntabel.(muj)