Independensi- Pemilihan Gubernur (Pilgub) akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
Khusus untuk Nusa Tenggara Timur (NTT), PDI Perjuangan dipastikan akan mengusung kadernya dalam Pemilihan Gubernur NTT di Pilkada nanti.
Hal itu sebagaimna dipaparkan Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
“Khusus Propinsi NTT dari ketiga nama kader PDI Perjuangan yang berpotensi menjadi bakal calon Gubernur NTT, Ansy Lema, Eny Nomleni dan Andreas Hugo Pereira,” beber Hasto.
Dari ketiga nama yang dibeberkan Hasto dan berkaca pada hasil survei yang ada, Ansy Lema memiliki kans lebih besar menjadi bakal calon Gubernur NTT ketimbang dua nama lainnya.
Seperti survei Charta Politika yang baru saja dirilis kader PDI Perjuangan ini menduduki peringkat ketiga dari calon lainnya. Sebut saja Melki Laka Lena dan Benny Harman.
Bahkan, ketiga kandidat tersebut memiliki angka elektabilitas yang terpaut tipis.
Survei Charta Politik ini dilakukan pada periode 2-11 Mei 2024.
Survei melibatkan 800 responden yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pada hasil survei tersebut, kader PDI Perjuangan, Yohanis Fransiskus Lema atau Ansy Lema, menjadi salah satu yang menguat dalam hasil survei.
Walaupun berada di posisi ketiga, namun elektabilitasnya terus menerus menguat.
Apakah Ansy Lema akan diusung oleh PDI Perjuangan dalam Pilgub NTT? Kita tunggu dinamika yang ada dalam internal partai berlambang banteng ini.