JAKARTA (Independensi.com)
Kebakaran yang melanda Kejaksaan Agung pada Sabtu (22/8) malam, menghanguskan juga ruangan bidang Intelijen yang menempati lantai tiga dan empat di Gedung Utama Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta.
Di lantai tiga Gedung Utama antara lain terdapat ruang kerja Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM Intelijen) Sunarta, Sekretaris JAM Intelijen Roskanedi serta Direktur Teknologi Informasi dan Produksi Intelijen.
Sedangkan di lantai empat terdapat ruangan Direktur Ideologi, Politik, Pertahanan dan Keamanan, Direktur Sosial, Budaya dan Kemasyarakatan,
Direktur Ekonomi dan Keuangan serta Direktur Pengamanan Pembangunan Strategis;
JAM Intelijen Sunarta saat dihubungi Independensi.com, Minggu (23/8) mengatakan untuk sementara dia dan jajarannya akan berkantor di Pusdiklat Manajemen Pimpinan (Mapim) pada Badiklat Kejaksaan (Kampus B) Ceger, Jakarta Timur.
“Intelijen sementara berkantor di Ceger,” ucap Sunarta yang sebelumnya menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Pidana Umum (JAM Pidum).
Dia baru sekitar dua minggu dilantik Jaksa Agung sebagai JAM Intelijen menggantikan pejabat lama Jan Samuel Maringka yang bergeser sebagai Staf Ahli Jaksa Agung bidang Datun pada Rabu (12/8).
Sebelumnya Kapuspenkum Kejagung Hari Setiyono mengatakan terkait data-data intelijen kejaksaan dalam keadaan aman dari insiden kebakaran hebat yang terjadi pada Sabtu, 22 Agustus 2020, hingga pagi hari tadi.
Hari menyebut data-data terkait intelijen milik kejaksaan aman karena tidak berada di bagian gedung yang terbakar. Meskipun, diperoleh informasi bahwa ruangan JAM Intelijen ikut hangus terbakar dalam insiden tersebut.
“Alat sadap dan intel tidak di gedung itu jadi aman, dan data intel tidak di gedung itu,” ujarnya.(muj)