Sebagai kompetisi Pro-Am pertama dan terbesar di Indonesia, turnamen ini memberikan pengalaman unik bagi para pemain amatir yang mendapatkan kesempatan untuk bermain bersama para profesional.
Melalui ekosistem bulutangkis nanti akan terjadi hubungan saling menguntungkan antara para pemangku kepentingan bulutangkis seperti sponsor, pelatih, atlet, dan penggiat olahraga seperti Candra Wijaya.
Untuk pemain ganda campuran dan ganda putra Indonesia saat ini punya banyak lapisan pemain. Seiring berjalan waktu diperlukan bibit-bibit pemain ganda sebagai regenerasi.
Futaba Future School adalah sekolah menengah pertama dan atas di Hirono-machi, Distrik Futaba, Perfektur Fukushima, Jepang. Sedikitnya 22 pemain putra dan putri meramaikan turnamen ini.
Melalui turnamen ini, Candra Wijaya ingin memberikan wadah atau sarana pertandingan bagi pemain-pemain berbakat di nomor ganda sekaligus meningkatkan kemampuan, keterampilan dan pengalaman bertanding,
Tujuan dari turnamen ini untuk mempopulerkan nomor ganda dan berkontribusi membantu PP PBSI dengan melakukan pembinaan. Selain itu memberikan kesempatan kepada bibit-bibit pemain berbakat di kelompok ganda untuk mengasah dan meningkatkan kemampuan, serta menambah jam terbang.