Industri fintech mengalami berbagai tantangan seperti potensi pemalsuan identitas, penipuan, dan inkonsistensi perjanjian yang dapat merugikan pengguna.
Sebagai salah satu PSrE yang terdaftar di Kemenkominfo, Privy memiliki potensi yang sangat bagus bagi bisnis tanda tangan digital dan identitas digital di Tanah Air.
Austrade berharap agar kerjasama dengan Privy dapat memperlancar kegiatan bisnis dan perdagangan menggunakan identitas digital serta tanda tangan elektronik tersertifikasi buatan Indonesia di Australia.