JAKARTA (IndependensI.com) – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) meminta spekulasi tentang lisensi Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk klub-klub peserta Liga 1 dihentikan. Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono mengatakan saat ini semua proses sedang berjalan dan pihak yang berwenang atas hal itu adalah AFC.
“PSSI juga sudah melakukan komunikasi intens dengan AFC. Namun, proses itu sudah berjadwal dan tidak perlu dikejar. Jangan berspekulasi macam-macam dahulu,” kata Joko seperti dikutip dari Antara, Kamis (12/10). Persoalan lisensi AFC ini mencuat dua minggu belakangan. Beredar berbagai informasi yang menyatakan bahwa ada beberapa tim Liga 1 yang sulit mendapatkan lisensi dari AFC.
Jika tidak bisa mendapatkan lisensi, tim-tim itu tidak dapat tampil di semua kompetisi AFC walaupun memenuhi syarat peringkat di klasemen. Namun, menurut Joko, saat ini AFC bahkan belum memastikan jumlah tempat atau “slot” untuk klub Indonesia di Liga Champions Asia beserta playoff maupun Piala AFC. “Penetapan slot untuk masing-masing negara dilakukan Oktober sampai November 2017. Nanti kita akan mengetahui slot Indonesia berapa dan siapa saja yang berhak tampil,” tutur dia.
Sebagai informasi, pemberian lisensi AFC dilakukan sekali untuk dua tahun. Terakhir, untuk periode 2014-2016, ada tiga klub Indonesia yang memiliki lisensi AFC yaitu Persib Bandung, Arema Cronus dan Persipura Jayapura.