Hutan konservasi bambu di tepi Kali Bekasi. (adv/humas/jon)

Konservasi Bambu  di Kampung  Pangkalan Bambu Kota Bekasi

Loading

BEKASI (IndependensI.com)- Di Kota Bekasi,  kini terdapat rumah perahu terbuat dari bambu. Di lokasi yang bernama Kampung Pangkalan Bambu, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan itu, merupakan langganan banjir setiap ada banjir kiriman dari Kabupaten Bogor, karena perkampungan tersebut belokasi di tepi Kali Bekasi.

Pemkot Bekasi melalui Dinas Lingkungan Hidup setempat, di lokasi yang berdampingan dengan dua  pusat perbelanjaan tersebut,  melakukan suatu program dengan bercocok tanam bambu.

Pejabat sementara (Pjs) Wali Kota Bekasi R Ruddy Gandakusumah didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup  Jumhana Lutfi, Senin (26/2/2018) melakukan peninjauan lapangan ke -Rumah Perahu Pangkalan Bambu’, Kelurahan Marga Jaya Kecamatan Bekasi Selatan tersebut.

Ruddy dan rombongan  menaiki perahu karet menuju lokasi konservasi hutan bambu tersebut. Menurutnya lokasi itu bisa dikembangkan dan menjadi lokasi wisata bagi masyarakat.

“Kedepan bisa dijadikan wisata bernuansa air. Outbond dan sebagainya. Upaya kita menjaga alam dan sungai di kali Bekasi,” kata Ruddy.

Ia menambahkan hutan bambu di daerah aliran sungai kali Bekasi sangat cocok untuk para komunitas di Kota Bekasi. Selain masyarakat, juga seniman dan budayawan bisa menikmati lokasi ini.

“Bisa jadi kawasan aktifitas ruang publik bagi masyarakat. Kedepan perlu tindak lanjutnya seperti menyedian ketersedian akses jalan bantuan pihak swasta untuk membantu,” kata Ruddy.  Ia dan timnya naik perau karet untuk menyusuri airan Kali Bekasi yang debit airnya naik akibat kiriman banjir dari Bogor. (adv/humas/jon)