LABUAN BAJO (independensi.com) – Alain Meyer (51) warga negara Perancis tercebur ke laut dari KLM Tanaka, saat menikmati kunjungan wisata di Labuhan Bajo NTT.
Hanya dalam hitungan detik, crew KLM Tanaka langsung melakukan penyelamatan dengan melemparkan pelampung ke arah Alain. Suami dari Ineke Chandra itupun berhasil diselamatkan tanpa luka sedikitpun.
Sesampai dikapal, nahkoda KLM Tanaka Andi Hendrik dan crew melakukan pertolongan lanjutan terhadap Alain dengan melakukan pemerikaan kesehatan terhadap turis yang sedang menikmati tujuan wisatanya ke Pulau Komodo dan Pink Beach.
Peristiwa itu bagian dari skenario latihan keselamatan pelayaran saat dilakukan uji petik oleh Marine Insepector Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub di Labuhan Bajo, Jumat (20/9).
Uji petik merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Ditjen Perhuhungan Laut untuk memastikan bahwa kapal-kapal penumpang maupun kapal wisata yang beroperasi di perairan Indonesia dalam kondisi laik laut.
Selain itu juga dilakukan latihan penyelamatan terhadap penumpang bilamana terjadi kecelakaan terhadap kapal maupun penumpangnya.
Kasubdit Rancang Bangun Stabilitas dan Garis Muat Kapal Ditjen Perhubungan Laut Gigih Retnowati saat melakukan uji petik kapal di pelabuhan Labuan Bajo mengatakan, uji petik dilakuka untuk memastikan kelaik lautan kapal.
“Labuan Bajo merupalan salah satu destinasi wisata turis dometik dan mancanegara. Untuk itu kapal-kapal yang melayani wisatawan harus laik laut dan siap berlayar melayani wisatawan,” kata Gigih.
Kapal yang tidak layak laut, lanjut Gigih, harus diperbaiki dulu sehingga memenuhi syarat berlayar sesuai dengsn ketentuan yang beelaku. “Lebih baik dilakukan pemeriksaan sebelum berlayar daripada mendapatkan masalah ditengah lautan,” tukas Gigih. (hpr)