BEKASI (IndependensI.com)- Hujan deras disertai angin kencang, melanda Kota dan Kabupaten Bekasi, Senin (26/10/2020) sore hingga malam. Dampaknya, sejumlah perkampungan dan perumahan banjir. Banyak pohon tumbang di tepi jalan raya hingga menimpa sedikitnya tiga unit mobil.
Jalan-jalan raya dipenuhi air sehingga membuat kendaraan macet. Di Jalan Kalimalang Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pohon tumbang menimpa mobil membuat macet total. Pengendara motor banyak berhenti menghindari banjir yang menggenangi jalanan.
“Biasanya saya dari Tegal Danas Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi saya naik sepeda motor menuju Jatiasih Kota Bekasi hanya satu jam. Tapi tadi saya baru sampai rumah pukul 19.30 WIB dari Cikarang berangkat pukul 15.00 WIB. Banyak pohon tumbang sepanjang Jalan Raya Kalimalang, dan ada yang menimpa mobil membuat macet total ditambah jalanan banjir,” ujar Ruslan Gani.
Bahkan di wilayah Kota Bekasi, hujan deras disertai angin puting beliung membuat bangunan Gedung Kesenian yang berlokasi di
di Kampung Situ Rawa Gede, Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu, sebagian bangunannya ambruk. Beberapa bangunan sederhana mikik pedangan, juga habis diterjang angin dan hujan.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Hendara membenarkan peristiwa itu. Untuk data sementara dampak angin puting beliung menyapu gedung Kesenian. Pohon tumbang selain di Jalan Kalimalang, juga terjadi di perkampungan dekat sekolah Mahanaim, Kelurahan Sepanjang Jaya. Di seputar Perumnas Rawalumbu Kota Bekasi. Banyak pohon tumbang.
Di Kota Bekasi, upaya yang dilakukan BPBD, menyebarkan informasi kepada Camat dan Lurah serta warga yang tinggal di sepanjang bantaran Kali Bekasi atas kenaikan Tinggi Muka Air (TMA) Kali Bekasi di pos pantau P2C (Kompi887) melalui media sosial seperti Twitter, Facebook, dan WhatsApp.
Kemudian, melakukan monitoring terdampak genangan, berkoordinasi dengan aparatur setempat, berkoordinasi dengan pihak DBMSDA, dan melakukan penebangan pohon tumbang, ujar Kabag Humas Pemkot Bekasi Sayekti Rubiah, Senin (26/10/2020).
Pantauan Independensi di Kali Bekasi seputar Perumahan Kemang Pratama, Kelurahan Bojongrawalumbu, tinggi muka air sudah meluap akibat kiriman banjir dari Kabupaten Bogor, ditambah hujan deras di Bekasi. Terlihat sampah-sampah berupa bongkahan bambu, kayu, plastik, busa, dan sampah lainnya memenuhi permukaan air.
Bahkan, ada tumpukan sampah bambu dan kayu di badan kali seputar Gerbang Utama Perumahan Kemang Pratama, yang hanyut terbawa air sungai.
Sebelumnya, diberitakan, selama Sabtu dan Minggu (24,25/10/2020), ribuan rumah terendam banjir akibat luapan Kali Bekasi dampak banjir kiriman dari Bogor. Diantara perumahan yang terendam banjir ketinggian 30 sentimeter hingga 150 sentimeter terjadi di Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) Perumahan Villa Jatirasa, Komplek Angkatan Laut, Perumahan Kemang IFI, Perumahan Pondok Mitra Lestari (PML), dan Kompleks Jatiasih Indah.
Kepada warga Kota Bekasi, diimbau dapat memberikan informasi terkait banjir melalui
PUSDALOPS PB BPBD Kota Bekasi,
alamat : Komplek Perkantoran Pemkot Bekasi, Jalan Ahmad Yani No. 1, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Emergency Call : 1500444 , 119
Phone : 081283957877
Email: bpbd.kotabekasi2015@gmail.com , pusdalop.bpbdkotabekasi@gmail.com
Web : http://bpbd.bekasikota.go.id. (jonder sihotang)