Iwan Sembiring Depari SH (kiri) dan Ir Budianto Surbakti MM

Pasangan Iwan-Budi Diyakini Menangi Pilkada Karo 2020

Loading

KABANJAHE (Independensi.com) – Pasangan Iwan Sembiring Depari SH – Ir Budianto Surbakti MM diprediksi akan memenangkan Pilkada Karo 2020 sebagai Bupati dan Wakil Bupati periode 2020-2025. Dalam berbagai hal, pasangan calon Iwan Depari-Budianto Surbakti (Idebukti) lebih unggul dan populer di masyarakat dibanding pasangan calon lainnya.

“Di ruang opini dan gagasan publik, mereka (pasangan Idebukti-red) unggul dan diyakini bakal menang. Keduanya juga mendapat dukungan luas dari masyarakat, termasuk  dukungan diaspora Karo di seluruh Indonesia yang ikut aktif mengkampanyekan untuk memenangkan Iwan – Budi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Karo periode 2020-2025,” kata Sekretaris Jenderal Relawan Jokowi Center, Imanta Ginting kepada Independensi.com di Jakarta, Sabtu (5/12/2020) sore.

Imanta Ginting

Menurut Imanta, masyarakat Karo sangat berharap ada kemajuan bagi Kabupaten Karo, termasuk perbaikan dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Karena itu, masyarakat mencermati semua calon yang ada dalam tiga kali debat publik yang digelar belum lama ini. “Nah, pasangan Iwan-Budi menawarkan konsep dan program yang membawa kesejahteran bagi petani, membangun  dan memajukan sektor pariwisata, perbaikan kualitas layanan publik dan kemajuan bagi Kabupaten Karo,” tuturnya.

Dari semua calon peserta Pilkada Karo yang ada, pasangan Idebukti merupakan pasangan yang terbaik karena memberikan harapan dan angin segar bagi perubahan dan kemajuan Tanah Karo. “Jujurlah kita, secara nurani kita semua ingin daerah Tanah Karo maju dan rakyatnya sejahtera. Maka inilah momentumnya dengan memenangkan pasangan Idebukti,” kata Imanta.

Diungkapkan, pasangan Idebukti tidak hanya mendapat dukungan dari masyarakat Karo, tetapi juga dari tokoh lain yang peduli Kabupaten Karo seperti Ruhut Sitompul dan tokoh-tokoh lainnya. “Dukungan luas itu harus diamankan oleh pasangan Idebukti agar bisa tampil sebagai pemenang di Pilkada 9 Desember 2020 mendatang,” kata Imanta.

Meski unggul dalam berbagal hal, lanjutnya, pasangan Idebukti dan para pendukungnya harus mewaspadai, karena fakta di lapangan masih banyak pergerakan darat yang dilakukan paslon lain dalam rangka politik uang. Politik uang ini sangat berbahaya bagi demokrasi.  “Hal-hal itu harus diantisipasi untuk memastikan kemenangan paslon Idebukti,” kata Imanta.

Ditambahkan, satu poin krusial yang harus dijaga adalah pengitungan suara secara berjenjang karena, penyelenggara Pilkada tidak bisa kita harapkan kejujurannya. Perlu tim saksi nomor 3 supaya siap mengawal sampai perhitungan tingkat KPU. (kbn)