Rekapitasi suara di KPU dipilkada di Provinsi Riau

Dua Perempuan Menang Jadi Bupati di Pilkada Provinsi Riau

Loading

PEKANBARU (Independensi.com) -Pilkada serentak tahun 2020 berhasil memilih dua pemimpin perempuan di Provinsi Riau.
Dimana Kasmarni yang berpasangan dengan Bagus Santoso berhasil mengungguli pasangan lainnya di Pilkada
Kabupaten Bengkalis.
Akan halnya pasangan Rezita Meylani Yopi – Junaidi Rachmat yang bertarung di Pilkada Kabupaten Indragiri Hulu, juga berhasil menyisihkan calon lain.
Sementara dari tujuh petahana yang ikut bertarung, hanya dua pasangan yang mendapatkan
kepercayaan dari masyarakat.
Sebagaimana diketahui, tujuh Petahana yang maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2020 di Provinsi Riau, hanya dua orang yang berhasil menang sementara lima orang tumbang.
Kedua petahana yang berhasil adalah Bupati Siak Alfedri dan Bupati Rokan Hulu Sukiman.
Sementara lima petahana yang tumbang antara lain Bupati Rokan Hilir Suyatno, Bupati Kuansing Mursini, Wakil Bupati Kuansing Halim, Wakil Bupati Meranti Said Hasyim dan Wakil Walikota Dumai Eko Suharjo.
Dari data yang berhasil dirangkum Independensi.com, Alfedri yang berpasangan dengan Husni di
Pilkada Kabupaten Siak berhasil memperoleh 101.142 suara atau 56,41 persen.
Sedangkan Sukiman yang berpasangan dengan Indra Gunawan di Kabupaten Rokan Hulu berhasil menyingkirkan kandidat
lainnya dengan jumlah suara pemilih 92.394 suara, atau unggul 2.148 suara dari pasangan Hafith
Syukri-Erizal yang memperoleh 90.246 suara.
Sedangkan dua pasangan petahana di Pilkada Kabupaten Kuantan Singingi masing-masing pasangan
mantan Bupati Mursini – Indra Putra dan pasangan mantan Wakil Bupati Halim – Komperensi,
tumbang ditangan pasangan Andi Putra – Suhardiman Amby.
Andi Putra yang merupakan putra
Sukarmis mantan Bupati Kuansing dua periode berhasil meraih suara 70.308 (44 persen) sedangkan
Mursini-Indra Putra hanya memperoleh 37.021 suara (23,2 persen) dan pasangan Halim –
Komperensi di urutan kedua perolehan suara dengan jumlah 52.392 (32,8 persen).
Kekalahan petahana juga terjadi di Kabupetan Rokan Hilir. Dimana Suyatno yang
berpasangan dengan Jamiluddin, hanya menempati posisi kedua dan dikalahkan pasangan
Afrizal Sintong – Sulaiman.
Dari hasil rekapitulasi yang dilakukan KPU Rohil, pasangan
Afrizal Sintong – H Sulaiman berhasil memperoleh 94.151 suara, jauh mengungguli pasangan
petahana Suyatno – Jamiludin yang hanya memperoleh 85.059 suara.
Sedangkan posisi ketiga
ditempati pasangan Asri Auzar – Fuad Ahmad dengan perolehan suara 76.521 serta pasangan
Cutra Andika-M Rafiq yang memperoleh 19.831 suara.
Nasib sama juga dialami Wakil Bupati Meranti Said Hasyim yang berpasangan dengan Abdul
Rauf. Dimana pasangan H Muhammad Adil yang berpasangan dengan AKBP (Purn) Asmar,
berhasil mengungguli tiga pasangan lainnya di Pilkada Meranti.
Sebagaimana diketahui,
pasangan Adil – Asmar berhasil meraih 37.116 suara, berhasil menggungguli pasangan Hery
Saputra-Kozin yang meraih 18.905 suara, pasangan Mahmuzin Taher – Nuriman Khoir sebanyak 22.008 suara dan pasangan mantan Wakil Bupati Said Hasyim – Abdul Rauf hanya memperoleh 18.769 suara.
Sementara Eko Suharjo Wakil Walikota Dumai yang maju berpasangan dengan Syarifah,
harus menagkui keunggulan pasangan Paisal – Amris yang berhasil meraih suara 50.805
suara.
Walaupun Eko Suharjo meninggal karena sakit sebelum pesta demokrasi 9 Desember
2020 lalu, pasangan ini berhasil meraih peringkat 2 dengan raihan 41.388 suara.
Sementara pasangan Hendri Sandra – Rizal meraih 16.206 suara dan Edi Sepen – Zainal Abidin
memperoleh 20.318 suara. (Maurit Simanungkalit)