Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum pada Kementerian Dalam Negeri Bahtiar .(ist)

Dirjen PPU: UKM Berperan Penting dalam Program PEN di Masa Pandemi Covid 19

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum pada Kementerian Dalam Negeri Bahtiar mengatakan Usaha Kecil Menengah (UKM) sebagai instrument pertumbuhan ekonomi masyarakat dewasa ini memiliki peran penting dan relevan dalam konteks pembangunan nasional.

“Terutama menyikapi program pemulihan ekonomi nasional (PEN) sebagai dampak negaf pandemi Covid 19,” kata Bahtiar dalam rilis yang diterima Independensi.com, Jumat (17/9).

Dia mengakui dampak pandemik Covid 19 membuat realisasi percepatan program pemulihan ekonomi yang menjadi tema rencana kerja anggaran pemerintah (RKAP) 2021 untuk mengejar target rencana pemerintah jangka menengah nasional RPJMN 2020-2024 terancam meleset.

“Karena telah menimbulkan dampak yang besar terhadap pembangunan nasional dan berpengaruh pada kondisi ekonomi 2021, sekaligus melemahkan ketahanan ekonomi nasional,” ujarnya dalam Webinar bertema “Industri 4.0 & Manfaatnya Bagi UMKM”.

Oleh karena itu, tuturnya, sebagai pemangku kepentingan utama nasional, pihaknya melalui Direktorat Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya memandang penting untuk menjembatani sasaran agenda pembangunan nasional.

“Utamanya menghadapi dinamika kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan menguatkan ketahanan ekonomi nasional pada sasaran UMKM,” ucapnya.

Untuk itu pihaknya bersama PT.Cendekia Mulia Komunikasi, swasta nasional dibidang meeting, incentive, convention, exhibition (MICE) menyelenggarakan Indonesia Maju Virtual Expo & Forum 2021, bertemakan “Transformasi Sosial Budaya Untuk Ketahanan Ekonomi Nasional” dengan mendorong rasa nasionalisme melalui “Bangga, Cinta & Pakai Produk Indonesia “.

“Guna membuka akses informasi serta medium promosi potensi produk, sekaligus penghargaan atas partisipasi peran dan kontribusi sektor UMKM terhadap siklus perekonomian nasional,” ucapnya.

Terutama, katanya lagi, agar menjadi usaha yang tangguh, kuat dan inovatif , serta mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri dan peluang ekspor.

Webinar menghadirkan nara sumber antara lain Menteri Koperasi dan UKM Teten Masudi dan Astri Wahyuni Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintahan Tokopedia serta Denny Arivian Owner Pelataran Batik dan Khairul Gani Founder & CEO Gonegani.(muj)