BEKASI (IndependensI.com)- Penindasan atau perundungan (bullying) di sekolah, tidak sesuai dengan nilai maupun budaya bangsa Indonesia. Maka, tindakan itu harus dihentikan, dan semua pihak berperan menghilangkannya.
Penegasan itu disampaikan Bunda Literasi Kota Bekasi mengunjungi sekolah di Kelurahan Mustikajaya, kemarin. Ia pun mengajak berbagai pihak memerangi bullying atau perundungan.
Pihaknya katanya, mendukung kampanye dalam memerangi penindasan atau perundungan di sekolah.
Dalam kunjungan itu, Wiwiek Hargono mengajarkan keterampilan inklusif kepada anak-anak serta mendesak siswa untuk bersikap hormat dan selalu menyebarkan kebaikan antara satu sama lainnya.
Ia menekankan pentingnya peran dari berbagai pihak untuk mensosialisasikan, dan embimbing anak kearah positif, mendorong anak-anak lebih berprestasi dan percaya diri akan potensi yang dimiliki. (jonder sihotang)