Laporan keuangan Audited Tahun 2022 di Gedung PT Jamkrindo Syariah, Jakarta, Kamis (30/3/2023).

Performa JamSyar Meroket di 2022

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Performa PT Jamkrindo Syariah (JamSyar) terus naik meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini dapat dibuktikan dari Laporan Keuangan yang telah selesai diaudit secara transparan dan independen oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis, dan Rekan (Firma anggota jaringan global PwC) yang di-release pada 28 Maret 2023 dengan opini “Audit tanpa Modifikasian” (Wajar tanpa Pengecualian)

Berdasarkan laporan keuangan audited tahun 2022, Laba bersih tumbuh 12,77% YoY dari Rp168,16 miliar menjadi Rp. 189,63 miliar. Pendapatan Kafalah Bersih (Penjaminan Bersih) JamSyar naik 10,74% YoY dari Rp264,54 miliar menjadi Rp292,96 miliar. Dari sisi total ekuitas JamSyar pada tahun 2022 juga mengalami peningkatan menjadi Rp1.145,82 Miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp977.04 Miliar.

Sedangkan dari total aset Jamsyar membukukan senilai Rp2,449 triliun. JamSyar juga memiliki Cadangan Teknis yang dihitung oleh Konsultan Aktuaria Independen Padma Radya Aktuaria dan diaudit oleh Pricewaterhouse Coopers (PwC) berupa Cadangan Klaim dan Imbal Jasa Kafalah ditangguhkan yang mampu untuk menjawab tantangan dimasa yang akan datang.

Hal ini menunjukan, Jamsyar selalu istimewa.Di tahun buku 2022 JamSyar memiliki Cadangan klaim Rp366,89 miliar dan imbal jasa kafalah ditangguhkan sebesar 715,19 miliar, artinya JamSyar dinilai cukup untuk menanggung arus kas masa depan terkait dengan liabilitas atas klaim dalam penyelesaian dan juga risiko yang belum dijalani (unexpired risk reserve). Dari sisi rasio klaim Jamsyar mencatat sebesar 31,79% dan Default Rate sebesar 0,48%.

JamSyar mampu meningkatkan kualitas penjaminan yang menjadi salah satu fondasi bagi sustainable growth perusahaan.

Sebagai wajib pajak, JamSyar juga patuh dalam menjalankan sistem perpajakan sesuai ketentuan perundang-undangan secara baik dan benar. Di tahun 2022, JamSyar membayarkan pajak senilai
Rp.45,4 miliar. JamSyar merupakan anak perusahaan dari PT Jamkrindo dimana 99,929% kepemilikan saham dimiliki oleh PT Jamkrindo dan 0,071% dimiliki oleh Koperasi Warga Jamkrindo Sejahtera (KOWAJASA).

Dukung Program Pemerintah

PT Jamkrindo sendiri adalah perseroan milik negara. Dengan laba sebesar Rp189,63 miliar dan pembayaran pajak sebesar Rp45,4 miliar maka JamSyar turut berkontribusi kepada negara. Sebagai salah satu lembaga keuangan syariah, Jamsyar juga patuh terhadap ketentuan zakat, dimana di tahun 2022, Jamsyar membukukan zakat sebesar Rp 6 miliar yang akan disalurkan kepada mustahik yang membutuhkan.

“Saya selalu mengingatkan, bahwa JamSyar harus selalu sehat agar dapat terus mendukung program-program pemerintah yang dapat mendorong ekonomi kerakyatan seperti UMKM dan mendukung proyek strategis nasional. Tak hanya itu, dengan Roadmap bisnis JamSyar yang terus memperluas jaringan dan layanan diharapkan dapat membantu pertumbuhan bisnis di Indonesia ke arah yang lebih baik,” ungkap Gatot Suprabowo selaku Direktur Utama JamSyar melalui keterangan tertulis.

Selain berkontribusi terhadap pertumbuhan bisnis di Indonesia, JamSyar terus berkomitmen mewujudkan inklusi keuangan Indonesia yang lebih baik lagi. Ditahun ini JamSyar akan bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak yang memiliki semangat yang sama untuk memajukan perekonomian tanah air dengan memberikan literasi dan edukasi bagi pelaku UMKM.

Melihat perkembangan yang semakin gemilang, tentu saja JamSyar ingin terus melakukan ekspansi bisnis secara berkelanjutan serta memberikan pelayanan secara maksimal.

Menginjak tahun ke 9, JamSyar telah memiliki 15 Kantor Cabang yang tersebar di kota-kota besar Indonesia seperti di Jakarta, Aceh, Medan, Pekanbaru, Padang, Palembang, Lampung, Bandung, Semarang, Surabaya, Pontianak, Banjarmasin, Balikpapan, Mataram dan Makassar. “Kedepannya JamSyar akan berusaha untuk terus melebarkan sayap agar dapat melayani seluruh nasabah di Indonesia sesuai dengan nilai-nilai inti (core value) AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif).” tambah Gatot.

Selama tahun 2022, berbagai pihak turut memberikan apresiasi berupa penghargaan kepada kinerja JamSyar. Adapun penghargaan yang berhasil diraih oleh JamSyar pada tahun 2022 terdiri dari beberapa bidang seperti; IT, Sales and Marketing, Corporate Social Responsibility (CSR), Sharia Company Guarantee, Corporate Secretary, Finance, Governance, Risk Management, & Compliance,
Human Capital, Islamic Finance, Branding and Marketing. Berbagai penghargaan tersebut dari Economic Review, Top Business, The Iconomics, Infobank, Business News, First Indonesia, Business Asia dan BUMN Track.

Sebagai perusahaan penjaminan, JamSyar memiliki berbagai produk, baik produk penjaminan program maupun penjaminan non program. Pada penjaminan program, JamSyar memiliki produk penjaminan KUR iB dan penjaminan pembiayaan FLPP. Adapun untuk penjaminan non program JamSyar memiliki produk Kontra Bank Garansi, Surety Bond, Customs Bond, Penjaminan Pembiayaan Multiguna, Penjaminan Pembiayaan Umum, Penjaminan Pembiayaan Mikro, Penjaminan Pembiayaan Konstruksi dan Pengadaan Barang/Jasa, Penjaminan Supply Chain Financing (SCF) serta Penjaminan Distribusi Barang.