Djan Faridz. (Istimewa)

Presiden Jokowi Perlu Sosok Berpengalaman di Pemerintahan

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Direktur NU Online Jakarta, Iwan Septiawan, Msi (Han) mengatakan, dilantiknya Mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Djan Faridz sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) adalah keputusan yang tepat. Pasalnya, Djan Faridz adalah sosok yang memiliki pengalaman dan integritas di pelbagai bidang seperti politik, ekonomi, sosial budaya maupun kepiawaian sebagai birokrat.

“Selamat dan sukses atas dilantiknya Bapak Djan Faridz sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) periode 2023-2024. Djan Faridz merupakan sosok yang berpengalaman, baik di bidang ekonomi, politik maupun pemerintahan. Hal itu tidak terlepas dari latar belakang dan pengalaman yang pernah dilaluinya,” ujar Iwan melalui keterangan tertulisnya. Rabu (19/7/2023).

Lebih jauh Iwan meyakini keberadaan Djan Faridz di Wantimpres ini dapat berkontribusi dalam memberikan masukan-masukan kepada presiden Jokowi. “Saya yakin masukan-masukan dari Pak Djan ini akan sangat membantu Presiden Jokowi,” lanjut Iwan yang juga founder Indonesia Defense & Security Strategic Forum (IDSSF) ini.

Selain itu, Djan Faridz kata Iwan, juga merupakan sosok yang luwes dalam bergaul dan mudah diterima oleh berbagai kalangan. Baik dari tokoh tua maupun muda, politisi, birokrat, pengusaha hingga masyarakat lapisan bawah. “Pak Djan ini tipenya merangkul, jadi sangat wajar jika beliau bisa masuk ke semua kalangan. Beliau juga tokoh senior di partai dan tokoh NU. Insha Allah beliau selalu memberikan solusi bagi semua kalangan,” kata Iwan.

Iwan menambahkan, Djan Faridz merupakan sosok yang taat beragama dan cinta tanah air. Identitasnya sangat cocok dengan identitas nasionalis religius.

“Pak Djan ini dulu sahabat karib Pak Taufik Kiemas. Beliau juga sangat ta’dzim dengan ulama dan habaib. Beliau sangat dekat dan ta’dzim dengan Almarhum KH Maemun Zubair (Mbah Moen) Al Anwar Sarang dan Almarhum KH Iskandar SQ Asshidiqiyah Kedoya. Makanya, tidak heran Pak Djan ini sangat gigih dalam mempertahankan nilai-nilai nasionalis-religius yang ada di Indonesia,” ujar dia.

Maka dari itu, sudah sangat tepat Jokowi mengajak Djan Faridz masuk dalam Wantimpres. Terlebih, tidak lama lagi, indonesia akan memasuki Pemilu 2024. Keberadaan dan pendapat yang disampaikan Djan Faridz kepada Presiden Jokowi tentu akan bermanfaat bagi kepentingan bangsa dan negara.

Presiden Joko Widodo resmi melantik Djan Faridz dan Gandi Sulistiyanto Soeherman sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Pelantikan tersebut dilakukan pada di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/7/2023).