TANGERANG (Independensi.com) – Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Garuda Indonesia mengangkat Wamildan Tsani Panjaitan sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Jumat (15/11/2024). Pria kelahiran Wamena, Papuan pada tahun 1981 sebelumnya menjabat sebagai Plt Direktur Utama PT Lion Air,
Seperti dikutip dari Antara, RUPSLB dihadiri oleh pemegang 68.582.827.291 lembar saham, atau 74,97 persen dari total keseluruhan pemegang saham Garuda Indonesia untuk menyetujui agenda Perubahan Susunan Pengurus Perseroan. Adapun pada RUPSLB Tahun 2024 juga secara resmi memberhentikan Irfan Setiaputra dengan hormat sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia yang sudah bertugas sejak Januari 2020 lalu.
Dengan demikian susunan Komisaris dan Direksi Garuda Indonesia sesuai keputusan RUPSLB 2024 yakni Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen dijabat oleh Fadjar Prasetyo; Komisaris, Chairal Tanjung; Komisaris Independen, Timur Sukirno; dan Komisaris, Glenny Kairupan. Lalu, susunan Direksi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk yakni Direktur Utama Wamildan Tsani Panjaitan; Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Prasetio; Direktur Niaga Ade R Susardi, Direktur Operasi Tumpal Manumpak Hutapea; Direktur Teknik Rahmat Hanafi; dan Direktur Human Capital & Corporate Service Enny Kristiani.
Wamildan Tsani menyampaikan ungkapan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan dan komitmen untuk bersama-sama dengan manajemen dan karyawan Garuda Indonesia memperkuat akselerasi kinerja Garuda Indonesia. Dirinya mengaku akan menjalankan amanah itu dengan melakukan financial and operational review secara menyeluruh, mengakselerasi kinerja perusahaan, serta melakukan ekspansi jaringan dan peningkatan kualitas layanan. “Semua ini akan memperkuat reputasi Garuda Indonesia sebagai national flag carrier yang makin sehat dan menjadi kebanggaan Indonesia,” kata Wamildan.
Sebelum penugasan di Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan adalah Acting CEO di PT Lion Air, posisi yang diembannya sejak 2022. Ia bertanggung jawab untuk mengembangkan perusahaan tersebut menjadi maskapai dengan jaringan terluas se-Indonesia serta jumlah penumpang terbanyak se-Asia Tenggara. Wamildan berkarir di PT Batik Air Indonesia sejak 2013, dengan posisi terakhir sebagai Director of Safety, Security, and Quality. Mantan penerbang Akademi Angkatan Udara ini bakal meningkatkan kualitas layanan serta standar keamanan dan keselamatan di salah satu maskapai full service terbesar di Indonesia tersebut.
Sikap Profesional
Sementara itu Irfan Setiaputra mengaku menerima dengan sikap profesional atas penggantian dirinya dari jabatan Direktur Utama (Dirut) PT Garuda Indonesia. “Saya tentu menerima dengan sikap profesional, disertai ucapan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan,” kata Irfan.
Dalam pernyataannya, Irfan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mempercayainya selama menjabat sebagai pemimpin Garuda Indonesia kurang lebih hampir mencapai lima tahun. Irfan mengungkapkan apresiasi kepada timnya atas hubungan kerja yang dinilainya penuh tantangan namun berharga.
Lebih jauh Irfan juga menyebut pertanyaan-pertanyaan kritis dari berbagai pihak termasuk media selama masa jabatannya telah menjadi pelajaran berharga untuk meningkatkan kewaspadaan diri dalam menjalankan tugasnya.
“Dengan tulus saya berterima kasih atas dukungan rekan-rekan (media) selama ini, untuk kerelaan menerima informasi dari saya, juga untuk pertanyaan-pertanyaan kritis yang kadang ‘mengerikan’ namun membuat saya makin mawas diri. Terima kasih juga untuk pertemanan yang ‘seru’ dan doa yang telah dipanjatkan,” ucap Irfan.
Susunan Komisaris PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
- Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Fadjar Prasetyo
- Komisaris: Chairal Tanjung
- Komisaris Independen: Timur Sukirno
- Komisaris: Glenny Kairupan
Susunan Direksi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
- Direktur Utama: Wamildan Tsani Panjaitan
- Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Prasetio
- Direktur Niaga: Ade R Susardi
- Direktur Operasi: Tumpal Manumpak Hutapea
- Direktur Teknik: Rahmat Hanafi
- Direktur Human Capital & Corporate Service: Enny Kristiani