Pemerintah Republik Indonesia dapat dijadikan contoh di dalam upaya merevitalisasi kebudayaan suku bangsa, termasuk revitalisasi Kebudayaan Suku Dayak.
JAKARTA (Independensi.com) – Miskin infrastruktur menjadi satu-satunya penyebab agama asli sebagai produk kebudayaan Suku Dayak, penduduk asli di Pulau Borneo
JAKARTA (Independensi.com) – Temenggung International Conference (TIC) di Sintang, Ibukota Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia, 28 – 30 November
JAKARTA (IndependensI.com) – Legenda menyebutkan Negara Bagian Sabah, Federasi Malaysia, merupakan awal dan simbol peradaban Suku Dayak di Pulau Borneo
Apabila masalah ini tidak segara diperhatikan Pemerintah Republik Indonesia, Kerajaan Brunei Darussalam dan Federasi Malaysia, bukan mustahil suatu saat nanti ada gerakan kolektif Suku Dayak sebagai penduduk asli Pulau Borneo
Deklarasi PBB tentang Hak-Hak Masyarakat Pribumi hendaknya bisa membuka wawasan dan mata hati semua pihak, bahwa membicarakan masyarakat pribumi bukan barang tabu yang harus dilarang.