Menteri PUPR Targetkan Pembangunan Bendungan Karian Rampung Juni 2019

Loading

BANTEN (IndependensI.com) – Saat Mendampingi Presiden Jokowi Meninjau Pembangunan Bendungan Karian, di Kelurahan Pasirtanjung, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Rabu (4/10/2017), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan konstruksi Bendungan Karian telah memasuki tahap pembangunan tubuh bendungan (Main Dam).  “Progres konstruksinya sekarang sudah mencapai 47 persen. Pekerjaan dilapangan dilakukan tujuh hari seminggu, minimum 2 shift sehari, agar selesai pada Juni 2019,” jelas Menteri Basuki.

Bendungan Karian merupakan salah satu dari 65 bendungan yang dibangun oleh Kementerian PUPR pada periode 2015-2019 sebagai bagian dari Nawa Cita untuk mewujudkan kedaulatan pangan dan ketahanan air.

“Selain irigasi, bendungan ini akan menyuplai kebutuhan air untuk kebutuhan rumah-tangga, perkotaan dan industri di 7 Kota/Kabupaten yakni Kota Serang, Kota Cilegon, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kota Serpong, Kabupaten Lebak, dan wilayah barat Provinsi DKI Jakarta. Selama ini pasokan air baku ke Jakarta berasal dari timur Jakarta yakni Bendungan Jatiluhur. Dengan adanya Bendungan Karian akan ada keseimbangan neraca air ,” kata Menteri Basuki.

Untuk mengalirkan air baku ke daerah-daerah tersebut diperlukan pembangunan pipa air yang diperkirakan sepanjang 47,9 kilometer. Kapasitasnya sebesar 14,6 juta m3/detik dan akan dinikmati oleh lebih dari 5 juta jiwa.

Saat ini sedang dikaji masterplannya dan akan disusun studi kelayakannya bersama K-Water dari Korea Selatan yang memiliki pengalaman panjang sebagai institusi kelas dunia dalam pengelolaan sumber daya air untuk dapat dibangun dengan skema kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Pembangunan Bendungan Karian dimulai sejak Oktober 2015 dengan anggaran Rp 1,07 triliun dan dikerjakan oleh Daelim Industrial Co, LTD-PT. Wijaya Karya (Persero)-PT. Waskita Karya (Persero) Joint Operation.

Sampai saat ini Kementerian PUPR tengah menyelesaikan pembangunan 33 bendungan dari 49 yang direncanakan. Tahun depan akan dimulai 11 bendungan lagi dan sisanya tahun 2019.

Turut hadir Kepala Staf Presiden Teten Masduki, Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi Sapto Prabowo, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Komisi V DPR RI Nusyirwan Soejono, Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya, Dirjen Sumber Daya Air Imam Santoso, Kepala Pusat Bendungan Ditjen SDA Ni Made Sumiarsih, Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S. Atmawidjaja, serta Kepala BBWS Cidanau Ciujung Cidurian Tris Raditian