ODENSE (IndependensI.com) – Ganda campuran andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mengaku tak menyangka bisa menang mudah atas pasangan ganda campuran Tiongkok, Zhang Nan/Li Yinhui di babak perempat final Denmark Open Super Series Premier 2017, Jumat (20/10). Tontowi/Liliyana menang straight game atas Zhang/Li dengan skor 21-10, 21-16. Berbeda dengan pertemuan sebelumnya di China Open Super Series Premier 2016, dimana kala itu Tontowi/Liliyana mesti berjuang tiga game dengan kedudukan akhir 21-13, 22-24, 21-16.
“Kemenangan di pertemuan sebelumnya memang menjadi modal buat kami untuk tampil lebih percaya diri. Kami bertemu Zhan Nan sudah sering sekali, mungkin puluhan kali, jadi kami sudah hafal permainannya, mungkin dia juga hafal permainan kami. Bedanya dulu dia berpasangan dengan Zhao Yunlei yang lebih bagus. Saya dan Owi lebih lama berpasangan, lebih matang, Zhang/Li belum menemukan chemistry mereka,” jelas Liliyana seperti dikutip dari rilis Humas PP PBSI. “Sebetulnya tidak menyangka juga menangnya mudah, apalagi Zhang Nan adalah pemain berpengalaman. Namun tadi kami bermain lebih tenang, dan kami tidak memikirkan poin sama sekali,” ujar Tontowi.
Tontowi/Liliyana akan berhadapan dengan pemenang pertarungan antara Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) dan Ronan Labar/Audrey Fontaine, pasangan Perancis yang membuat kejutan dengan menumbangkan unggulan kedua, Lu Kai/Huang Yaqiong (Tiongkok). “Intinya kami waspada, mau lawan siapa pun. Karena mereka yang sudah masuk semifinal di turnamen kelas seperti ini pasti pemain yang bagus. Kami harus lebih siap, seperti pertandingan hari ini, kami siap sekali, komunikasi bagus, dan kami tenang di lapangan. Mudah-mudahan besok kami bermain lebih baik dari hari ini,” beber Liliyana.
Masih ada tiga wakil Merah-Putih yang akan bertanding memperebutkan tiket semifinal. Mereka adalah Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris.