BOGOR (IndependensI.com) – Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menghibahkan dua rumah contoh darurat bencana kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor. Hibah rumah contoh darurat bencana tersebut secara simbolis diserahkan langsung Direktur Pusat Teknologi Material BPPT, Asep Riswoko kepada Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Ganjar Gunawan di Bogor, Jumat (17/11/2017).
Ketua Program Promosi dan Kerjasama Pengembangan Rumah Komposit di Pusat Teknologi Material BPPT Seto Roseno menjelaskan, rumah contoh darurat bencana adalah rumah komposit. Rumah Komposit yakni rumah kuat dan ringan secara struktur dan diperuntukkan untuk tahun sementara, khususnya bagi masyarakat dalam menghadapi potensi bahaya atau pasca bencana sebagai hunian sementara.
Rumah komposit ini merupakan salah satu program inovasi layanan teknologi yang dikembangkan BPPT dalam 3 tahun terakhir dan menjadi program yang telah selesai untuk diserahkan kepada masyarakat, khususnya di Kota Bogor melalui BPBD.
Seto menambahkan, perbedaan dengan rumah umum lainnya terletak pada bahan dan proses pembangunannya. Rumah komposit ini cepat dibangun dan mudah untuk dipasang serta lebih ringan dalam biaya. Sedangkan untuk ketahanan, pihaknya berharap rumah komposit dapat bertahan minimal 10 tahun.
“Mengingat rumah komposit ini untuk hunian sementara paling tidak dapat digunakan selama masa tanggap darurat kurang lebih enam bulan,” tandasnya. (Periksa Ginting)