Perdana Batik Air Mendaratkan Pesawat di Penang

Loading

PULAU PINANG (IndependensI.com) – Batik Air yang merupakan maskapai dari Lion Grup hari Rabu (29/05/31) memulai penerbangan pertama rute Soekarno-Hatta, Tangerang ke Penang, Malaysia sebagai bentuk pengembangan jaringan internasional.

Peresmian terbang perdana di Soekarno-Hatta dilakukan oleh Senior Manager Terminal 2 Soekarno-Hatta Angkasa Pura II, Erwin Revianto, Direktur Keselamatan (Safety) Batik Air, Capt. Wamildan Tsani, Direktur Teknik Batik Air, Yanto Supriatno dan Flight Crew Manager Batik Air, Capt. Arif Purnawanto.

Batik Air mengoperasikan Boeing 737-800NG berkapasitas 12 kursi kelas bisnis dan 150 kelas ekonomi. Pesawat mempunyai fitur hiburan penerbangan inflight entertainment (audio video on demand) di setiap kursi. Pesawat ini dinilai mampu memberikan perjalanan terbaik kepada travelers sesuai kategori premium service airlines.

Batik Air mengawali penerbangan dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang (CGK)  bernomor ID-7161. Pesawat lepas landas pukul 07.00 Waktu Indonesia Barat (GMT+ 07) dan mendarat dengan mulus di Bandar Udara Internasional Penang pukul 10.15 waktu setempat (Malaysia Time, GMT+ 08). Untuk penerbangan kembali, Batik Air berangkat dari Penang pada 11.00 waktu setempat nomor ID-7160 dan tiba pukul 12.15 WIB di Soekarno-Hatta.

Batik Air mendapatkan sambutan hangat oleh Chief Executive Officer (CEO) Malaysia Airport Holding Berhard, Raja Azmi Raja Nazuddin; Chief Executive Officer Penang Global Tourism, Chok Yan, dan Director of Government Relations Malindo Air, Raja Saidi.

Penang menjadi bagian tujuan internasional setelah Singapura; Chennai, India; Perth, Australia serta Guilin dan Kunming di Tiongkok. Hingga kini, Batik Air menambah lebih dari 46 destinasi dalam dan luar negeri dengan  frekuensi penerbangan mencapai lebih dari 350 perhari.

Chief Executive Officer (CEO) Batik Air, Capt. Achmad Luthfie mengungkapkan, “Hari ini Batik Air kembali melakukan ekspansi dengan melakukan inaugural flight menuju salah satu kota favorit di Malaysia yaitu Penang. Destinasi ini semakin memperkuat kota tujuan internasional Batik Air. Dalam upaya menghadirkan layanan terbaik, kami memiliki frekuensi terbang satu kali setiap hari secara reguler. Kami mengharapkan, wisatawan dan pebisnis semakin mudah melakukan perjalanan di kawasan Asia.”

“Atas nama manajemen, kami sangat bangga memperkenalkan Penang menjadi tujuan baru Batik Air. Kelancaran acara inagurasi yang dijalankan dengan lancar adalah bentuk keseriusan seluruh karyawan dan kru, dilandasi semangat dan komitmen terus maju. Oleh karena itu, Batik Air menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya dan mengucapkan terima kasih untuk dukungan maupun kerjasama dari regulator, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara, serta semua pihak yang sudah mempersiapkan secara tepat dan baik,” tegas Capt. Luthfie.

Layanan terbaru ini dinilai bisa mewujudkan impian turis milenial dan pebisnis menuju tempat menakjbukan di era kekinian (millennials traveling) bagi setiap tamu di kelas premium services berkonsep pre-flight, in-flight serta post-flight.

Sementara Chief Executive Officer (CEO) Malaysia Airport Holding Berhard, Raja Azmi Raja Nazuddin, mengatakan “Penerbangan rute baru Batik Air akan menguntungkan kedua negara dengan baik. Kami senang melihat Bandar Udara Internasional Penang dapat menarik satu lagi maskapai sehingga memperkuat konektivitas regional. Tujuan kami ialah menciptakan nilai lebih besar bagi Malaysia yang beroperasi dari bandar udara lain selain Kuala Lumpur (KLIA). Dari Januari hingga April 2019, Bandar Udara Internasional Penang mencatat 1,2 juta pergerakan lalu lintas penumpang internasional, pertumbuhan 10,4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Batik Air adalah maskapai ketiga yang menawarkan rute Jakarta – Penang. Ini akan memberikan lebih banyak pilihan bagi pelancong bisnis dan wisatawan, tetapi juga wisatawan medis yang Penang dikenal sebagai pusat pariwisata medis.”

Rute Soekarno-Hatta ke Penang diharapkan bisa mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kunjungan wisatawan asing ke Indonesia, membantu dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, peningkatan pergerakan bisnis antarnegara serta semakin memperkaya travelers untuk memperoleh pilihan penerbangan lanjutan.

Wisatawan ataupun pebisnis dari berbagai kota Indonesia dapat singgah terlebih dahulu di Soekarno-Hatta, kemudian melanjutkan penerbangan menuju Penang. Demikian juga bagi travelers asal Penang dan sekitar yang mempunyai rencana menjelajahi lebih luas lagi kota-kota ang dilayani oleh Batik Air lebih mudah. Batik Air menghadirkan koneksi perjalanan melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta.

Kemudahan konektivitas yang terhubung dari Penang ke Indonesia mencakup ke Banda Aceh, Medan, Padang, Pekanbaru, Batam, Jambi, Palembang, Lubuk Linggau, Tanjung Pandan, Lampung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Lombok, Kupang, Pontianak, Banjarmasin, Makassar, Kendari, Palu, Manado, Gorontalo, Ambon, Ternate, Sorong, Manokwari, Jayapura, Merauke.

Saat ini, Batik Air mencatatkan rata-rata OTP 92.63% dengan kekuatan armada yang dioperasikan terdiri dari 43 Airbus 320-200CEO (12 kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi), enam Boeing 737-900ER (12 kelas bisnis dan 168 kelas ekonomi) serta delapan Boeing 737-800NG (12 kelas bisnis dan 150 kelas ekonomi).