JK : Rekonsiliasi Jokowi-Prabowo Agar Masyarakat Tak Terbelah

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, rekonsiliasi antara pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin dengan Prabowo -Sandiaga tetap perlu dilakukan. Menurutnya, rekonsiliasi antarkedua pasangan dapat mencegah masyarakat terbelah.

“Rekonsiliasi artinya, banyak. Bersatu kembali sebagai negarawan, harus tetap punya hubungan baik secara kekeluargaan, seperti itu. Ya tetap perlu, kalau tidak nanti juga tetap bangsa ini terbelah nanti,” katanya, di Jakarta, Selasa (2/7/2019).

JK meyakini, rekonsiliasi dapat meredam keterbelahan di tataran akar rumput, terutama dari pendukung kedua pasangan calon. Menurutnya,  kalau yang atas sudah bersatu, maka di bawahnya juga akan lebih baik dan mudah.

JK mengatakan, Prabowo juga sudah menerima hasil Pemilihan Presiden 2019 yang memenangkan Jokowi-Ma’ruf. Karenanya, ia menilai tidak ada persoalan yang menghalangi proses rekonsilisasi tersebut.

“Kalau liat pernyataan Pak Prabowo kan sudah menerima dengan baik. Kalau sudah menerima dengan baik, mestinya tidak ada soal lagi. Saya kira tinggal tunggu waktu aja, soal waktu,” kata JK.

JK juga mengimbau para elite untuk menyudahi memperpanjang pembelahan sikap pasca-Pilpres. JK menilai, semua pihak berkewajiban untuk melakukan rekonsiliasi, baik pihak yang mendukung pemerintahan maupun oposisi.

“Itu bukan hanya imbauan, tapi itu juga kewajiban kita semua untuk bersatu, rekonsilisasi itu bermakna bersatu dalam mencapai tujuan walaupun berbeda dalam cara, satu pemerintahan, satu oposisi,” tuturnya. (dny)