Bill Gates Prediksi Korsel Ciptakan Vaksin Virus Corona di Bulan Juni 2021

Loading

Jakarta, IndependensI.com – Vaksin virus corona merupakan barang yang paling ditunggu masyarakat dunia. Keberadaan vaksi ini sangat dinanti karena bisa menyelamatkan umat manusia dari bahaya pandemic Covid 19. Namun, hingga kini belum ada satu Negara pun yang berhasil menciptakan vaksin tersebut.

Meski demikian kabar baik datang dari pendiri Microsoft Bill Gates. Dia memprediksi Korea Selatan akan menemukan vaksin corona pada Juni 2021. Vaksin tersebut merupakan milik SK Bioscience. Menurutnya, produsen vaksin ini akan mampu memproduksi 200 juta kit vaksin corona pada Juni 2021. Bill Gates merupakan salah satu donatur dalam pengembangan vaksin melalui SK Bioscience.

Hal ini disampaikan Bill Gates melalui surat kepada Presiden Korea Selatan Moon Jae-in bertanggal 20 Juli 2020. Sebelumnya Moon Jae-in dan Bill Gates berbincang melalui sambungan telepon guna mengkonformasi bahwa mereka akan bekerja sama untuk memproduksi vaksin, seperti dikutip dari Express.co.uk, Senin (27/7/2020).

Saat ini dunia memang sedang berlomba menemukan vaksin virus corona Covid-19. World Health Organization (WHO) mencatat ada 25 kandidat vaksin yang sudah masuk tahap uji klinis atau dicobakan ke manusia.
Dikutip CNN International beberapa waktu lalu, Bill Gates mengatakan ada dua jenis vaksin yang menjanjikan menurutnya. Yakni, vaksin corona buatan Astrazeneca dan Johnson & Johnson.

Bill Gates mengungkapkan kedua vaksin ini memiliki pendekatan yang sama, keduanya menggunakan vektor adenovirus dan berdasarkan data hasil uji coba ke hewan tampak menjanjikan. “Keduanya adalah yang paling menjanjikan dan kami tahu cara untuk meningkatkan produksi,” ujar Bill Gates seperti dilansir dari CNN International.

Bill Gates dikenal sebagai miliuner yang memberikan perhatian besar untuk memberantas penyebaran virus corona. Melalui yayasan Bill & Malinda Gates Foundation ia menjanjikan US$100 juta memerangi Covid-19 termasuk menemukan vaksin. “Mereka mungkin saja tidak sukses. Tetapi saya berharap pada kedua vaksin ini sebab kami telah menyediakan ratusan juta dolar dan itu akan sia-sia jika itu tidak berhasil,” imbuhnya. (Dan)