Rapat kerja Tripartit Kota Bekasi bahas penanganan covid19 di perusahaan. (ist)

Raker Tripartit Kota Bekasi Bahas Penanganan Covid19 di Perusahaan

Loading

 

BEKASI (IndependensI.com)- LKS Tripartit Kota Bekasi, Kamis (17/9/2020), mengadakan rapat kerja terkait kondisi saat ini di masa covid19. Hadir saat itu  anggota LKS diantaranya Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi, Asosiasi Pengusaha  Indonwsia (Apindo), dan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) setempat, Kamis (17/9/2020).

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi turut hadir, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi  Ika Indah Yarti, Ketua APINDO Purnomo, dan  Ketua SPSI Fajar.

Wali Kota dalam pembukaan raker  memberikan arahan terkait perkembangan wabah pandemi Covid 19 di Kota Bekasi yang khususnya berada di perusahaan.

Rahmat menjelaskan bahwa di Kota Bekasi ada satu perusahaan yang terdampak Covid19 yakni   di PT Bridgestone Tire Indonesia. Di pabrik ban itu, ada terpapar covid19.

Ia meminta dan  memastikan bahwa pada tiap perusahaan perlu memakai protokol kesehatan yang ketat, sehingga tidak adanya penambahan kembali di klaster perusahaan. Dengan ini keperluan adanya masker yang harus dipakai setiap para pekerja tertib secara bersama menggunakan agar  tiap para pekerja bisa meminimalisir adanya penularan.

“Dari diri kita tidak tau adanya virus atau tidak, maka dari itu perlunya memakai masker, menggalakkan masker untuk meminimalisir penularan, tentunya dengan jarak juga di perhatikan. Dari masker tersebut walau hanya benda kecil sebagai penutup hidung dan mulut, tapi virus tersebut lewat saluran pernafasan, sehingga jika kita menutupnya akan lebih waspada,” papar Rahmat.

Menjadi perhatikan latanya, bahwa usia di atas 60 baik pimpinan perusahaan atau lainnya sudah tidak bisa keluar rumah lagi, karena faktor usia sangat rentan dalam penularan dengan cepat karena imun tubuhnya bisa lebih turun dari usia yang aktif.

“Maka jika kita sudah berumur 60 tahun ke atas agar lebih lagi kewaspadaannya dan diam di rumah saja,” turur Rahmat.

Disebutkan, Kota Bekasi mengalami peningkatan kembali dengan adanya penambahan terpaparnya Covid 19 ini.  Pada akhir Juni 2020 saat Presiden RI datang ke Kota Bekasi menyatakan tahap new normal bahwa angka kematian pun tidak ada.

Tapi pada saat ini sedang terjadi kembali. Maka dari itu, sosialisasi penggunaan masker dan lainnya sedang di galakkan kembali di tiap wilayah.

Wali Kota menyebutkan untuk rapat kerja dengan LKS Tripartit ini mampu menambah kinerja yang tegas dan lugas terhadap Dinas Tenaga Kerja di Kota Bekasi dan mampu bekerja sama dengan baik di perusahaan yang ada di Kota Bekasi.

Protokol kesehatan harus dijalankan dan dipatuhi setiap warga masyarakat. Dengan demikian, penularan covid19 dapat diminimalisir. (jonder sihotang)