Kompi Desak KPK Usut Tuntas Kasus Dugaan Suap DAK Lampung Tengah

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Komunitas Mahasiswa Pemuda Independen (KOMPI) menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, pada Jumat (9/4/2021).

Dalam aksi tersebut mereka mendesak agar KPK segera mengusut tuntas kasus dugaan suap Dana Alokasi Khusus (DAK) perubahan 2017 Kabupaten Lampung Tengah.

Terlebih Kompi mencium adanya aroma keterlibatan Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsudin dalam kasus kasus tersebut. 

Koordinator Lapangan (Korlap) M. Jalil mengatakan keterlibatan Azis Syamsudin dalam kasus tersebut berdasarkan pengakuan mantan Bupati Lampung Tengah Mustafa.

Menurut keterangan Jalil, Mustafa mengakui dalam persidangan bahwa Azis meminta fee dari pengesahan DAK perubahan 2017 sebanyak Rp2 milyar.

“Dan diduga Pemkab Lampung Tengah atas perintah Mustafa memberikan fee sebanyak Rp2 milyar kepada Azis Syamsudin,” kata Jalil dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi pada Sabtu (10/4/2021).

Saat itu, Azis Syamsudin menjabat sebagai Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI.

Pengakuan Mustafa ini seharusnya menjadi landasan KPK memanggil Azis Syamsudin untuk diperiksa atas dugaan keterlibatannya dalam kasus tersebut.

“Oleh karena itu, kami mendesak agar Ketua KPK Firli Bahuri segera memanggil dan memeriksa Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsudin atas dugaan keterlibatan kasus suap dalam pengesahan Dana Alokasi Khusus (DAK) perubahan 2017 Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah,” tegas Jalil.