JAKARTA (Independensi.com) – Pebulutangkis spesialis ganda putra, Jonatan Christie harus menahan kecewa terhenti lebih awal di ajang Daihatsu Indonesia MAsters 2022 yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (8/6/2022). Pemain yang akrab disapa Jojo ini dikalahkan wakil China, Zhao Jun Peng 21-10, 14-21, 11-21 dalam tempo 52 menit.
Selepas laga, Jojo mengaku kehilangan fokus di gim kedua. Saat mendapat tekanan dari lawan, pemain rangking delapan dunia itu tertekan sehingga akhirnya tertinggal dan kalah di pertandingan ini. “Pada gim pertama saya bisa menerapkan strategi dengan baik dan lawan tidak mampu mengantisipasi pola penyerangan saya dengan,” kata Jojo seperti dikutip dari rilis Humas PP PBSI. “Sayang di gim kedua saya kurang cepat mengganti strategi permainan karena lawan sudah mendikte permainan saya. Alhasil saya kurang percaya diri dan mengontrol jalannya pertandingan,” ungkap Jojo.
Kekalahan di laga ini tidak membuat Jojo berkecil hati. Ke depannya, pemain kelahiran 15 September 1997 itu optimis bisa meraih hasil lebih baik di turnamen berikutnya. “Masalah fisik saya tidak ada masalah. Selepas di Thomas Cup cedera kondisi saya saat ini jauh lebih baik,” tuturnya. “Hari ini masalahnya musuh bisa membaca permainan saya dan saya kurang bisa mempertahankan poin sehingga hilang fokus dan kurang tenang. Saya sendiri berharap ke depannya bisa lebih tenang, fokus dan percaya diri lagi,” pungkas Jojo.
Sebaliknya, Chico Aura Dwi Wardoyo belum terhenti langkahnya di turnamen ini. Dia berhasil menundukkan permainan agresif pemain India, Sameer Verma dengan skor 21-17, 21-15 hanya dalam tempo 45 menit. Selepas laga pemain kelahiran 15 Juni 1998 itu mengaku sempat keteteran melawan Verma. Beruntung Chico bisa fokus dan menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan atas wakil India itu. “Pada gim pertama, saya sempat ketinggalan dan setelah itu saya fokus untuk mengejar poin demi poin,” aku Chico. “Saya sudah melakukan evaluasi pertandingan sejak malam dan mempersiapkan laga ini dengan baik,” ungkap pemain rangking 46 dunia itu.
Chico mengaku ingin memberikan permainan terbaiknya di turnamen BWF level super 500 itu. Dirinya tidak punya target tinggi dan ingin fokus dari setiap pertandingan ke pertandingan. “Sejak awal saya tidak mau pilih-pilih lawan dan hanya berusaha memberikan yang terbaik pada setiap laganya,” tambah Chico. Penampilan runner up Spain Masters 2021 ini terbilang menanjak signifikan. Selepas menjalani dua laga di babak kualifikasi, Chico menyapu bersih dua laga dengan menyingkirkan Christo Popov (Prancis) dengan skor 21-14, 21-15 serta Adham Hatem Elgamal (Mesir) 21-14, 21-18. Dengan kemenangan atas Verma, Chico pun melaju ke babak 16 besar dan akan menantang pemenang laga antara Toma Junior Popov (Prancis) dan Loh Kean Yew (Singapura).