JAKARTA (Independensi.com) – Pemerintah pusat kini mulai membangun sejumlah infrastruktur guna mendukung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang berada di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Proyek-proyek infrastruktur tersebut kemarin ditinjau langsung Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM Intel) Amir Yanto bersama Inspektur Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Ir T Iskandar.
Amir mengatakan kegiatan peninjauan di lapangan yang dilakukan pihaknya adalah dalam rangka pengamanan pembangunan strategis guna percepatan pembangunan infrastruktur IKN harus selesai tepat waktu, tepat mutu dan tepat sasaran.
“Dengan mengatasi semua potensi ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan pembangunan Ibu Kota Negara,” tutur Amir dalam keterangannya, Rabu (19/10/2022)
Dia mengatakan untuk pembangunan Ibu Kota Negara pada tahap satu di tahun 2022-2024 berfokus pada pembangunan infrastruktur dasar, sarana utama dan pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Termasuk TNI, Kepolisian, inisiasi sektor-sektor ekonomi dan kepindahan Presiden pada Kompetisisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP),” ucap Amir yang saat meninjau lapangan didampingi Direktur Pengamanan Pembangunan Strategis Hari Setiyono.
Adapun pembangunan IKN, tuturnya, bertujuan untuk mengatur keseimbangan dan keadilan pembangunan, serta meningkatkan kekuatan geopolitik nasional dalam perspektif geopolitik global.
Oleh karena itu, kata dia, percepatan pembangunan IKN harus didukung suprastruktur dan infrastruktur yang mumpuni sehingga mampu merespon perkembangan dan kemajuan teknologi, peradaban, serta perubahan zaman.
Proyek infrastruktur IKN yang ditinjau yaitu pembangunan Jalan Akses/Jalan Tol Menuju Ibu Kota Negara (IKN), antara lain Jalan Tol IKN Segmen SP. Tempadung-Jembatan Pulau Balang. Kemudian pembangunan Bendungan Sepaku Semoi dan Rumah Susun Pekerja Konstruksi. Serta Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN) dan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).(muj)