Relawan Bali Dukung Abraham Samad Jadi Capres 2019

Loading

BALI (IndependensI.com) – Dukungan terhadap Abraham Samad untuk maju pada Pilpres 2019 terus mengalir. Sejumlah elemen masyarakat yang berasal dari kalangan mahasiswa, LSM, dan simpatisan Abraham Samad di Bali telah menyatakan dukungan bagi mantan Ketua KPK tersebut. Dukungan digelar oleh relawan Koalisi Rakyat Berdaulat untuk Abraham Samad 2019 (KITA AS 2019) melalui sebuah diskusi dan deklarasi. Acara digelar di Denpasar, Jumat (25/5/2018) malam.

Menurut Koordinator Relawan KITA AS 2019 Denpasar, Syamrawi, mereka memberikan dukungan kepada Abraham karena menilai Abraham memiliki ketegasan sikap, pemberani, dan berintegritas tinggi, baik dalam pemberantasan korupsi dan komitmen kebangsaan. Sebagai generasi milenial, anak-anak muda menaruh harapan besar kepada figur yang memiliki integritas terhadap pemberantasan korupsi yang selama ini menjadi momok dan problem kronis bangsa ini.

“Lahirnya gerakan relawan AS sebagai bentuk kepedulian anak muda terhadap kondisi bangsa ini sehingga mendorong tokoh-tokoh yang diyakini mampu melihat masalah korupsi dan problem-problem bangsa lainnya secara jernih dan solutif,” ujar Syamrawi.

Selain itu, relawan Abraham di Denpasar meyakini komitmen kebangsaan Abraham tidak perlu diragukan lagi. Saat pembacaan piagam deklarasi, relawan melakukan konferensi video dengan Abraham Samad yang tengah berada di Jakarta. Abraham amat mengapresiasi deklarasi tersebut.

“Terima kasih kepada kawan-kawan Bali yang telah mendeklarasikan saya. Sungguh sebuah kejutan bagi saya, deklarasi dukungan muncul dari Bali. Saya akan menjaga amanah dukungan ini dengan melakukan kerja-kerja politik. Tentu saja dengan cara-cara yang beradab,” tutur Abraham.

Sebelum pembacaan deklarasi, relawan KITA AS Denpasar menggelar diskusi anti korupsi, dengan pembicara Wahyu Budi Nugroho, dosen Fisip Universitas Udayana. Denpasar adalah kota keempat munculnya dukungan dan deklarasi untuk Abraham Samad. Sebelumnya, sejumlah relawan di Palembang, Padang, dan Makassar sudah mendeklarasikan mantan Ketua KPK tersebut. (hidayat)