Foto : Manager Production Unit Gresik, Setyo Nugroho saat melihat Pelatihan Communal Branding Batik Kain Tenun.

Pertamina Lubricants Ajak Masyarakat Belajar Communal Branding Produk Kain Tenun Wedani

Loading

GRESIK (Independensi.com) – Pelatihan Communal Branding Batik Kain Tenun, digelar PT. Pertamina Lubricants (PTPL) melalui Production Unit Gresik bekerjasama dengan Persatuan Wanita Patra (PWP) Gresik, Jawa Timur.

Kegiatan yang berlangsung di Koperasi Wedani Giri Nata (WGN) Desa Wedani Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.  Diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari Anggota PWP dan perwakilan dari 8 wilayah mitra binaan PTPL.

Menurut, Manager Production Unit Gresik, Setyo Nugroho dalam pelatihan itu. Menghadirkan Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Mikro Diskoperindag Kabupaten Gresik, Dr. Fransiska Dyah AP sebagai pemateri Communal Branding.

“Koperasi Wedani Giri Nata merupakan lokasi yang pas untuk kita belajar konsep Communal Branding secara kompleks, terlebih lokasi ini sudah ditetapkan oleh Gubernur Jawa Timur Ibu Khofifah sebagai Desa Devisa. Oleh karena itu, semoga kita yang belajar hari ini bisa menindaklanjuti konsep ini dan berkontribusi terhadap industri kreatif dalam negeri,” ujarnya, Jumat (23/6).

“Kegiatan Pelatihan Communal Branding Kain Tenun Wedani dimaksudkan untuk transfer knowledge dan praktek langsung kepada masyarakat mitra binaan dan anggota PWP Gresik, dengan harapan konsep Communal Branding ini bisa diterapkan di masing–masing wilayahi mitra binaan sehingga dapat tercipta lingkungan masyarakat yang mandiri secara ekonomi,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua PWP Gresik, Dwi Ridha Nurma Sari, mengungkapkan Pelatihan Communal Branding Kain Tenun Wedani hari ini merupakan kesempatan yang baik untuk kita semua belajar.

“Bagi kami PWP Gresik, hal ini adalah waktu yang tepat untuk belajar cara menenun dan praktek secara langsung. Serta untuk meningkatkan awareness, terhadap produk Ekonomi Kreatif dalam negeri,” imbaunya.

“Dan bagi masyarakat mitra binaan, semoga kegiatan ini dapat kita ATM (Amati Tiru dan Modifikasi) untuk diterapkan di lokasi masing – masing. Yang tentunya harus disesuaikan dengan potensi setiap wilayah,” sambungnya.

Di sela – sela penyampaian materi, Dr. Fransiska Dyah AP menyampaikan rasa terimakasih kepada PT Pertamina Lubricants karena sudah ikut membantu Diskoperindag dalam pendampingan terhadap UMKM yang bergerak di wilayah Kabupaten Gresik.

Untuk diketahui kegiatan tersebut, dibuka oleh Perwakilan Koperasi WGN, dilanjutkan dengan sambutan PT Pertamina Lubricants, dan Ketua PWP Gresik. Kemudian penyampaian materi Communal Branding oleh Dr. Fransiska Dyah AP kegiatan pelatihan ditutup dengan penyerahan cinderamata berupa parcel produk mitra binaan CSR PT Pertamina Lubricants kepada Koperasi WGN.

Tidak hanya pelatihan, dalam kesempatan ini peserta juga diajak untuk berkeliling ke lokasi pengrajin tenun untuk praktek secara langsung. Kegiatan ditutup dengan berkunjung ke galeri Koperasi WGN, untuk melihat hasil tenun masyarakat Desa Wedani. (Mor)