Ribuan Mahasiswa Siap Bergabung dengan Kampus Terbesar di Ciayumajakuning

Loading

CIREBON (IndependensI.com) – Suasana Auditorium Kampus 1 Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) bergemuruh oleh sorak-sorai dua ribuan mahasiswa baru yang mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB)/OKKAGATI 2023, pada Senin, 9 Oktober 2023.

Mereka mewakili total peserta PKKMB 2.560 orang, memulai hari sejak pukul enam pagi dengan mengenakan kemeja putih bawahan hitam, dipadu sepatu pantofel, dan nametag. Mereka berbaris rapi menuju gedung seraya siap memulai perjalanan baru di dunia perkuliahan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pembina dan Pengawas YPSGJ, Ketua dan pengurus YPSGJ, Rektor, para Wakil Rektor, Kepala Lembaga/Badan serta para Dekan dan Direktur Pascasarjana.
Salah satu peserta OKKAGATI 2023, Ahmad Ainul, mahasiswa baru Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, mengaku senang bisa hadir dalam acara tersebut.

“Saya jadi tahu banyak hal tentang UGJ, seperti siapa saja para pimpinan-pimpinannya, apa saja program-programnya, dan bagaimana cara bergabung dengan UKM-UKM yang ada” ujarnya.

Ahmad menambahkan, ia tidak mau melewatkan momen penting ini karena ia menilai OKKAGATI hanya bisa dirasakan sekali seumur hidup.

“Dari awal kita berkenalan dengan pimpinan-pimpinan universitas, diberi materi oleh Rektor UGJ, dan perkenalan singkat dari ormawa-ormawa dan UKM yang ada di UGJ” tambahnya.

PKKMB merupakan kegiatan tahunan yang bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa baru dengan seluk-beluk kehidupan kampus, mulai dari visi dan misi universitas, fasilitas, hingga unit kegiatan mahasiswa (UKM) yang menawarkan berbagai macam minat dan bakat untuk para mahasiswa dalam mengembangkan soft skill mereka.

Dalam menyampaikan laporannya, Dr. H. Komarudin, M.Pd selaku Wakil Rektor III UGJ Bidang Kemahasiswaan dan Alumni mengatakan bahwa kegiatan PKKMB 2023 dilaksanakan pada tanggal 9 – 12 Oktober 2023 dengan rincian agenda, pada 9 – 10 Oktober 2023 di tingkat universitas dan 11 – 12 Oktober 2023 di tingkat fakultas.

Adapun kegiatan PKKMB dilaksanakan sesuai dengan Pedoman Menteri pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 0489/E.E2/DT.01.01/2023 perihal Panduan PKKMB tahun 2023

“PKKMB ini wajib dilakukan bagi para mahasiswa baru baik di tingkat universitas maupun fakultas, dan nanti akan ada surat edaran perihal pengambilan sertifikat PKKMB 2023” tambahnya

Tujuan umum kegiatan ini adalah pengenalan kepada mahasiswa baru agar lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan kampus. Sesuai dengan arahan kementerian tentang pedoman PKKMB dan sejalan dengan visi dan misi, maka PKKMB disusun dengan memberikan materi yang antara lain : Kehidupan berbangsa bernegara dan pembinaan kesadaran bela Negara, sistem pendidikan Indonesia, perguruan tinggi di era revolusi industry 4.0 dan society 5.0, pengembangan karakter mahasiswa agar mempunyai sikap intelektual, anti kekerasan seksual, anti perundungan, anti narkoba anti korupsi serta Kesadaran Lingkungan Hidup, Manajemen dan Kampus Sehat.

Sementara itu, Dr. H. Jaja, Drs., M.Hum. selaku Plt Rektor UGJ menyampaikan ucapan selamat datang kepada Putra Putri Muda Gunung Jati di kampus tercinta UGJ dan mengatakan bahwa untuk kalian senantiasa menjadi mahasiswa yang harus memiliki soft skill dan potensi yang luar biasa Mahasiswa baru UGJ Cirebon.
X
Mahasiswa baru UGJ Cirebon.

“Pertama, saya ucapkan selamat datang dan bergabung kepada seluruh mahasiswa baru di kampus universitas kebanggaan masyarakat Cirebon ini, selamat bergabung di kampus tertua dan terbesar se-Ciayumajakuning, disinilah kalian akan menimba ilmu sebanyak mungkin, mendapat pengalaman yang luar biasa, maka manfaatkanlah moment kalian sebagai seorang mahasiswa ini, karena tidak semua generasi seusia anda dapat diberikan kesempatan untuk menimba ilmu di bangku perkuliahan, dan PKKMB ini merupakan pintu masuk untuk mengenali secara langsung dan baik tentang UGJ,” ucapnya.

Sebagai kampus tertua dan terbesar di Ciayumajakuning menjadi pilihan yang sangat tepat bagi para mahasiswa baru untuk berkuliah di UGJ Cirebon. Karena UGJ telah menyelenggarakan pendidikan tinggi sejak tahun 1961, dan diusia yang ke 62 saat ini, UGJ memiliki 7 Fakultas dan 1 Sekolah Pascasarjana, dengan 26 program studi, 16 program studi S1, 2 program studi Pendidikan Profesi dan 6 program Magister.

“Tahun ini UGJ terus mengembangkan diri, salah satunya dengan akan dibukanya Program S3 (Doktor) Hukum di UGJ, maka ditambah dengan bergabungnya saudara-saudara ke kampus tercinta ini merupakan spirit baru bagi kami, tenaga baru bagi kami untuk terus mengembangkan sayap kaki dalam mencapai Visi UGJ Menjadi Perguruan Tinggi Riset Unggulan, Berbasis Kearifan Lokal Menuju Tatanan Global di Tahun 2034,” ujarnya.

Dalam sambutannya Ketua Yayasan PSGJ Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs., M.Si mengucapkan selamat datang dan bergabung kepada seluruh mahasiswa baru di Universitas Swadaya Gunung Jati.

“Atas nama Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati, saya mengucapkan selamat datang, selamat bergabung di kampus Universitas Swadaya Gunung Jati, disinilah berkumpulnya anak-anak calon pemimpin bangsa, anak-anak yang akan memegang tonggak kepemimpinan di negeri ini” ucapnya.

Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati merupakan Yayasan yang menaungi Universitas Swadaya Gunung Jati, YPSGJ didirikan pada tahun 1961 dengan itikad baik untuk mewadahi animo memfasilitasi, animo anak-anak bangsa di wilayah ciayumajakuning, YPSGJ kemudian mendirikan Universitas Swadaya Gunung Jati

“Saudara selama menjadi mahasiswa harus membekali diri, membekalkan diri dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang hard maupun yang soft, yang hard akan diberikan kepada saudara-saudara melalui pembelajaran di kelas-kelas sesuai program studinya masing masing supaya saudara memiliki kecakapan, mempunyai kemampuan, kompetensi untuk dapat mengerjakan sesuatu sesuai dengan keahlian saudara” tambahnya.

“Tetapi tidak hanya itu, saudara harus membekali diri dengan soft skill, oleh karena itu anda harus ikuti organisasi-organisasi kemahasiswaan yang ada di kampus, yang positif, disitu anda akan secara tidak langsung belajar soft skill, belajar berorganisasi, belajar memimpin, belajar berargumentasi, belajar berkoordinasi, belajar bertanggung jawab yang dibutuhkan nanti ketika saudara telah menyandang gelar sarjana,” pungkasnya. ()