BEKASI (IndependensI.com)- Guna membangun Ibu Kota Nusantara (IKN) baru yang terletak di dua kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur yaitu Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Penajam Paser Utara, perlu investasi besar.
Selain dari Pemerintah Pusat RI, Pemerintah Kota dan Pemerintah Kabupaten se Indonesia, juga diajak mendukung pembangunan IKN yang saat ini dalam proses pembangunan.
Terkait hal itu, Pemerintah Kabupaten Bekasi menyatakan siap mendukung pembangunan fasilitas penunjang di Ibu Kota Nusantara. Adapun fasilitas itu mulai dari restoran, toko dan hotel.
Hal itu dikatakan Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan saat rapat koordinasi nasional Ibu Kota Nusantara di Jakarta, baru-baru ini.
Dalam rapat itu, Pemerintah Kota/Kabupaten di Indonesia dihimbau menggandeng investor untuk berpartisipasi dalam pembangunan IKN.
Dani mengatakan, Kabupaten Bekasi memiliki kawasan industri terbesar di Asia Tenggara, di mana terdapat berbagai macam sektor industri yang bergerak melakukan produksi ekspor impor seperti kendaraan listrik, alat berat, furniture, baja, sarana elektrikal, dan lainnya.
“Pembangunan IKN tahap selanjutnya mengundang partisipasi investor dari seluruh kota/kabupaten di Indonesia. Tentu kami siap mendukung karena di Kabupaten Bekasi sendiri memiliki banyak investor dan para pebisnis,” ujar Dani.
Tak hanya mendukung dengan proyek fisik, Pemkab Bekasi juga siap untuk mengisi produk-produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah di IKN nanti. Hal itu dilakukan untuk mendorong masyarakat dalam penggunaan produk lokal.
“Kabupaten Bekasi selain pusatnya industri, juga banyak pelaku UMKM. Kami mendorong agar Program Peningkatan Produk Dalam Negeri (P3DN) ini berasal dari Kabupaten Bekasi,” kata Dani. (jonder sihotang)