JAKARTA (IndependensI.com) – Sebanyak 37 orang diyakini tewas dalam kebakaran yang melahap sebuah pusat perbelanjaan di Davao, Filipina, Sabtu (23/12/2017).
Wakil Wali Kota Davao, Paolo Duterte, yang juga putra presiden, menulis di laman Facebooknya bahwa peluang orang-orang itu selamat “nol”. Pernyataannya berdasarkan keterangan dari komandan pemadam kebakaran di lokasi.
NCCC Mall mulai terbakar pada Sabtu pagi saat pusat perbelanjaan itu belum buka. Petugas kepolisian setempat, Ralph Canoy, mengatakan puluhan orang terperangkap di dalam gedung empat lantai itu termasuk di sebuah call centre di lantai teratas.
Canoy mengatakan api terus berkobar hingga Minggu (24/12/2017) pagi.
“Kebakaran berawal di lantai tiga, tempat toko-toko penjual kain, furnitur kayu, dan perlengkapan plastik. Api begitu cepat menyebar dan butuh waktu lama untuk memadamkannya,” kata Canoy seperti dikutip kantor berita AFP.
Dia mengatakan penyelidik meyakini sejumlah orang terperangkap di dalam call centre yang beroperasi 24 jam sehari.
“Kemungkinan mereka sedang bekerja dan tidak langsung mengetahui bahwa api sudah menyebar,” kata Canoy.
Presiden Rodrigo Duterte, yang pernah dua dasawarsa menjadi wali kota Davao dan masih tinggal di kota itu, mengunjungi mall nahas tersebut pada Sabtu malam. Dia datang untuk menenangkan keluarga para korban.
Davao adalah kota terbesar di belahan selatan Filipina. Kota itu terletak sekitar 1.000 kilometer arah selatan ibu kota Manila.