JAKARTA (IndependensI.com) – Suporter sepakbola Indonesia sering dicap brutal dan kasar, meski sebenarnya hanya sebagian dari mereka yang kerap berulah. Forum Suporter Indonesia membuktikan bahwa mereka adalah pecinta sepakbola yang menjunjung tinggi nilai sportivitas dan persahabatan.
Forum yang juga aktif di jejaring sosial itu mengumpulkan dana untuk membantu keluarga Catur Yuliantono. Catur meninggal karena terkea kembang api yang dinyalakan penonton lain saat tim nasional Indonesia menghadapi Fiji pada laga persahabatan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/9/2017) lalu.
Catur sempat dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga. Namun nyawanya tidak bisa diselamatkan. Catur meninggalkan seorang istri dan seorang anak yang baru berusia tiga tahun.
Anggota grup WhatsApp Forum Suporter Indonesia, Andi Windo dan Haryono, mengajak rekan-rekannya untuk menggalang dana buat keluarga almarhum Catur. Aksi solidaritas ini kemudian menyebar hingga keluar grup lewat akun @infosuporter di Twitter. Informasi tentang pengumpulan dana itu disebar dengan tagar #SedulurCatur. Para suporter juga menggaungkannya di Instagram lewat akun @faihfootballid.
Salah satu anggota forum merelakan jersey tim nasional Andik Vermansyah untuk dilelang. Kaos “tim Garuda” bernomor 21 itu laku terjual seharga Rp1 juta.
Andik ikut tergerak oleh kegairahan suporter membantu sesamanya. Penyerang timnas itu bersedia menyerahkan topi dan sandal yang dipakainya selama Piala AFF 2016. Topi dan sandal itu istimewa karena dibubuhi tanda tangan Andik.
Seluruh uang donasi dan hasil penjualan jersey akan disumbangkan ke keluarga almarhum. Hingga Selasa malamuang yang terkumpul sudah lebih mencapai Rp6.269.475.
Forum Suporter Indonesia masih membuka para simpatisan untuk memberikan bantuannya.
“Mungkin bantuan ini tidak seberapa. Namun ini adalah bagian dari empati kami sebagai sesama suporter. Rencananya dana akan terus dikumpulkan hingga 7 September 2017. Selanjutnya dana itu akan diserahkan kepada istri Catur saat peringatan tujuh hari kematian almarhum,” kata Haryono kepada IndependensI.com.
“Untuk mempermudah rekapitulasi, kami berharap para donatur menambahkan Rp12 di nominal sumbangan. Angka 12 juga melambangkan suporter yang sering disebut sebagai pemain ke-12,” kata Andi Widodo menambahkan.