Nilai Bitcoin Terus Meroket, Investor Diminta Hati-hati

JAKARTA (IndependensI.com) – Nilai bitcoin terus meroket pada perdagangan Senin (11/12/2017). Regulator sekuritas AS mengingatkan investor agar tetap berhati-hati menaruh uangnya di cryptocurrency ini.

Perdagangan berjangka bitcoin untuk Januari 2018 mencapai angka US$18.850 per keping pada pukul 21.15 GMT. Nilainya masih di bawah sesi puncak tapi sudah jauh di atas harga perdana yaitu US$15.000 per keping ketika CBOE (Chicago Board Options Exchange) meluncurkan perdagangan mata uang digital itu pada Minggu (10/12/2017) malam.

Perdagangan di CBOE membuka pintu untuk pedagang profesional menginvestasikan dananya di bitcoin menggunakan pasar uang konventional. Tidak lama lagi bitcoin juga akan diperdagangkan di Chicago Mercantile Exchange.

Meski sudah masuk pasar uang, masih ada kecemasan terhadap mata uang digital ini. Berbeda dengan mata uang konvensional, bitcoin tidak dijamin oleh lembaga keuangan atau negara tertentu.

“Investor harus memahami bahwa hingga saat ini belum pernah ada harga penawaran perdana bitcoin yang didaftarkan di SEC,” kata Jay Clayton, ketua US Securities and Exchange Commission.

“Jika ada orang yang mengatakan hal yang berbeda, Anda sebaiknya hati-hati. Saya mendorong investor Main Street terbuka terhadap peluang ini, tapi mereka tetap perlu bertanya dan menuntut jawaban yang jelas, serta mengedepankan akal sehat,” ujarnya.

Banyak bank besar tidak tertarik dengan perdagangan bitcoin di CBOE dan menjaga jarak dari mata uang digital paling populer di antara cryptocurrency itu.

Bos CBOE, Edward Tilly, mengajak penentang mata uang virtual ini mengekspresikan ketidakpercayaannya di pasar.

“Apakah ini penipuan, apakah ini hanya gelembung, apakah ini resmi… Anda bisa mengekspresikan semua dugaan itu di pasar yang transparan,” kata Tilly dalam wawancara dengan kantor berita AFP beberapa jam setelah peluncuran perdagangan.

Debut bitcoin di CBOEmemperlihatkan bahwa mata uang ini terlalu labil dengan besarnya perubahan harga dalam waktu singkat. Tapi Tilly mengatakan hal itu menunjukkan bahwa perdagangan berlangsung sesuai yang diperkirakan.

Pengelola bursa sudah menetapkan peraturan terkait perubahan harga. Salah satunya adalah penghentian perdagangan selama lima menit jika ada pergerakan sebesar 20 persen.

“Jika kami menyentuh ambang harga itu, kami langsung menghentikan perdagangan. Semuanya sudah berjalan sebagaimana mestinya,” kata Tilly.