JAKARTA (IndependensI.com) – Wakil Kepala Rumah Aspirasi Jokowi-Amin, Michael Umbas optimis pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, mampu memenangi perolehn suara hingga dua dijit dari Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019. Hal ini melihat dari hasil real count sementara KPU yang menyatakan Jokowi unggul 56,7 persen sementara Prabowo 43,83 persen dengan suara masuk 52,11 persen.
Umbas mengatakan, hasil quick count atau hitung cepat untuk Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) dari lembaga-lembaga survei kredibel tidak pernah meleset jauh dengan hasil resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sebab, quick count dilakukan berdasarkan metode ilmiah serta dapat dipertanggungjawabkan.
Mengacu quick count Pilpres 2019, pasangan Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin (Jokowi-Amin) meraih rata-rata sekitar 55 persen. Sedangkan Prabowo Subianto- Sandiaga Uno (Prabowo-Sandi) hanya berkisar 45 persen. Quick Count semua lembaga survei kredibel bahkan metodenya sudah dibuka ke publik sebagai bentuk pertanggunggjawaban.
“Kami sangat optimistis, Jokowi-Amin memenangkan Pilpres dengan double digit suara,” jelas Umbas kepada wartawan, Senin (29/4/2019).
Umbas melanjutkan, pasangan Jokowi-Amin semakin pasti meraih suara signifikan dalam proses perhitungan suara. Terlebih hasil rekapitulasi C1 yang diinput dalam Situng KPU telah mencapai 51 persen. Dia berpandangan, tidak mungkin Prabowo-Sandi melampaui suara Jokowi-Amin.
“Kalau ada yang tidak mau akui quick count, maka real count Situng KPU sudah jelas dan sangat transparan. Bisa dilihat oleh seluruh masyarakat melalui situs KPU. Trend real count sudah tidak terbendung menegaskan kemenangan Jokowi-Amin,” terang dia.
Dia pun berharap, dengan fakta ini, saatnya move on, karena kontestasi demokrasi sudah selesai. Mari kita semua bersama-sama membangun Indonesia semakin maju ke depan. Jokowi-Amin akan menjadi Presiden dan Wakil Presiden bagi seluruh rakyat Indonesia. (dan)