JAKARTA (IndependensI.com) – Menteri Keuangan Sri Mulyani meminta kepada seluruh jajaran kementerian dan lembaga (K/L) untuk melakukan efisiensi dalam mengelola anggaran perjalanan dinas masing-masing. Hal ini terkait masih mahalnya harga tiket pesawat yang tentu saja dapat membuat anggaran perjalanan dinas para pejabat K/L menjadi membengkak.
“Ya kita lihat, kan sebetulnya dari keseluruhan belanjakementerian dan lembaga untuk perjalanan dinas itu kita minta diefisiensikan,” kata Sri Mulyani saat ditemui di Gedung BPK, Jakarta, Rabu (12/6).
Adapun dampak dari kenaikan tiket pesawat tersebut menurutnya akan tercermin pada laporan penggunaan dan realisasi anggaran masing-masing kementerian dan lembaga.
“Jadi mungkin Kalau kenaikan tarif dari tiket-tiket tentu nanti akan terlihat, tapi karena memang pesan kita untuk seluruh K/L untuk perlu melakukan efisiensi dalam perjalanan dinas atau belanja barang secara keseluruhan maka nanti kita akan lihat,” ujarnya.
Karena itulah efisiensi dinilai sangat penting dalam hal ini. Dia mengungkapkan, biasanya efisiensi dilakukan dengan cara memangkas anggaran untuk menambal biaya yang naik. Hal tersebut biasanya akan terlihat dari laporan belanja masing-masing K/L.
“Jadi mungkin mereka juga akan melakukan efisiensi biasanya, kalau ada kenaikan disatu sisi tapi kemudian mereka melakukan efisien ditempat lain,” ujarnya. (dan)