JAKARTA (IndependensI.com) – Petenis berusia 19 tahun asal Jawa Barat, Oxi Gravitasi Putri harus bersusah-payah untuk melaju ke perempat final tunggal putri Moya Open 2019. Unggulan kedua itu terpaksa melakoni laga rubber set untuk menyingkirkan Suryaningsih dari Nusa Tenggara Barat pada babak kedua di lapangan tenis The Sultan Hotel Jakarta, Kamis (10/10/2019). Oxi unggul 7-5, 0-6, 7-5.
“Bulan lalu di Mataram (NTB), saya kalah straight set dari Suryaningsih. Maka tadi saya bermain ekstra hati-hati dan bisa menang walau melalui rubber set,” ucap dara manis kelahiran 11 Juni 2000 ini. Pada babak delapan besar, Jumat (11/10/2019), Oxi bakal berjumpa wakil Papua Barat, Kadek Gita yang berhasil menang mutlak atas rekan sedaerahnya, Nisrina Dwi Fajarini 6-1, 6-1. “Yakin bisa menang, namun tetap waspada karena Kadek Gita lagi bagus juga. Yang penting, saya bisa recovery sehingga badan cukup fit untuk partai perempat final,” lanjutnya.
Sementara itu, seeded teratas tunggal putra dan putri turnamen dalam seri Asian Tennis Tour ini mampu melewati babak kedua tanpa hambatan berarti. Andalan Jawa Timur, Anthony Susanto menang atas M. Rezky Nugraha (Bangka Belitung) 6-1, 6-1. Dengan skor serupa, Fadona Titalyana (Kalimantan Selatan) membungkam wakil Papua Barat, Siti Sarah.
Di sektor ganda putri, duet Beatrice Gumulya/Jessy Rompies melangkah ke semi final setelah menepiskan perlawanan Anggi Dwi Hidayati (Bengkulu)/Niken Ferlyana (NTB). Bea/Echi yang menempati posisi unggulan teratas itu unggul dengan skor akhir 6-4, 6-2. “Saya masih mencoba service tanpa melompat karena masih terkendala cedera lulut kiri yang masih dalam masa pemulihan,” tutur Bea yang bersama Echi menjadi andalan tim Merah Putih untuk mendulang emas SEA Games 2019 di Filipina, Desember mendatang.
Pada babak empat besar, Jumat (11/10), Bea/Echi bakal meladeni tantangan pasangan Papua Barat, Kadek Gita/Nadya Syarifah yang sukses menyingkirkan Kadek Ayu (Bali)/Khairunnisa (Jatim) 6-2, 6-0.