Berbagi Kasih di Bulan Ramadhan, Rani ‘Sahabat Kartini’ Beri 700 Paket Sembako untuk Warga Ciliwung dan Tanjung Priuk

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Penggiat sosial dari komunitas Sahabat Kartini yang juga Ketua dari Yayasan Bahira, Rani Anggraini Safitri terus bergerak menyusuri pemukiman warga yang kehidupannya jauh dari kata layak. Pesisir Ciliwung hingga pemukiman padat penduduk dikawasan Papanggo, Tanjung Priuk, Jakarta Utara menjadi perhatian Rani.

Beralaskan welas asih kepada sesama, Rani menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Dengan begini Rani percaya hidupnya bisa menjadi saluran berkat dan berimpartasi buat sesama.

“Teruslah berusaha hidup jadi bermanfaat buat sesama,” kata Rani Anggraini Safitri dari Komunitas Sahabat Kartini yang juga Ketua dari Yayasan Bahira.

Menurut Rani, akan menjadi lebih baik jika kita dapat melakukan hal-hal positif dan berguna. ”Hari ini mungkin nasib kita jadi pemulung, tapi masa depan tidak ada yang tahu. Sebab hidup itu penuh misteri. Jadi mari terus bersyukur,” sambungnya.

Dalam kesempatan yang sama Rani juga mengajak masyarakat supaya menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

“Saya bersyukur. Tuhan kasih berkatnya lebih buat saya. makanya berkat itu saya salurkan lagi ke saudara kita yan memang benar-benar membutuhkan. Ketika saya bisa bertatap muka dengan mereka langsung saya jadi tambah saudara. Saya bisa rasakan perasaan mereka sekaigus bisa mengedukasi mereka supaya bisa bertaggung jawab sama lingkungan tempat tinggal mereka karena itu juga merupakan wujud cinta kita pada Sang Pencipta,” ujar Rani.

Masa Pandemi Covid 19 seperti sekarang ini seolah menggugah hati nurani seorang Rani untuk tidak berdiam diri dan menutup mata pada keadaan sekitar. Sebab baginya mengeluh bukanlah solusi dan jalan keluar dari keadaan nestapa seperti saat ini. Ada sekitar 700 paket sembako yang dibagikan Rani kepada warga yang membutuhkan dikawasan pesisir Ciliwung hinga ke Tanjung Priuk, Jakarta Utara.

“Seperti misalnya di kawasan kumuh papanggo, Tanjung Priuk, Jakarta Utara. Masyarakatnya memprihatinkan sekali kehidupannya.kita bisa merasakan apa yang mereka rasakan. kita jadi ikut merasakan keprihatinan mereka.makanya kita berbagi ke saudara disini. Semoga mereka terus semangat dalam menjalani hidup. Hidup itu misteri jangan lihat yang sekarang. Siapa tahu kedepan bisa jadi lebih baik. yang penting jaga kesehatan,”katanya berharap.