Bupati beserta jajaran Forkopimda dan jajaran pengurus PWI Kabupaten Lamongan Jawa Timur.

Bupati Yes, Minta PWI Lamongan Jadi Garda Depan Tangkal Hoax

Loading

LAMONGAN (Independensi.com) – Bupati Lamongan Yuhronur Efendi (YES) berharap awak media yang bernaung di Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), bisa menjadi salah satu garda terdepan dalam meluruskan berbagai informasi yang tidak berdasar dan cenderung menyesatkan masyarakat.

Sebab menurut orang nomor satu di Kabupaten Lamongan itu, maraknya berita hoax (bohong) yang banyak beredar dan begitu mudah diakses oleh masyarakat lewat jejaring sosial atau situs internet yang tidak kredible (tidak bisa dipertanggungjawabkan) perlu ada penyeimbang.

“Informasi saat ini sudah tidak dapat dibendung, hoax-hoax sangat banyak, peran media untuk memberi pemahaman dan memberi informasi yang positif dan tentu memotivasi masyarakat sangat diperlukan,” ujar Yes, Rabu (9/6).

“Terima kasih atas peran media selama ini, kami cukup terbantu dan tentu selalu mendapatkan informasi yang valid. Peran media dalam membantu menyalurkan informasi positif kepada masyarakat sehingga feedback nya juga positif. Semoga dengan kepengurusan PWI Lamongan yang baru, semakin berkualitas dan memberi kemanfaatan kepada masyarakat,” tuturnya.

Yes menambahkan pihaknya sangat apresiatif atas peran media massa dalam membantu pemerintahannya dalam menyampaikan informasi-informasi positif kepada masyarakat. Ia juga berharap PWI Kabupaten Lamongan tumbuh semakin berkualitas juga berharap PWI mampu memotivasi masyarakat untuk dapat melakukan kontrol informasi yang diterima.

Sementara Ketua PWI Lamongan Bahtiar Febrianto, menegaskan bahwa PWI sebagai organisasi profesi wartawan akan menjadi ujung tombak dalam menangkal berita bohong (hoax) yang semakin banyak beredar di media sosial. Serta akan terus melaksanakan tugas jurnalistik, dengan profesional dan sesuai kode etik.

“Di umur kami yang baru berjalan 4,5 tahun ini tentu saja banyak sekali dan kekurangan. Kekurangan it terus kita benahi. Kami yakin, kedepannya kami bisa tampil untuk terus menjadi pelurus informasi yang sebenarnya,” tukasnya.

“Banyak sekali tantangan yang dihadapi selama PWI berdiri, mulai dari tantangan internal maupun eksternal. Oleh sebab itu, kami berharap dukungan pemerintah untuk bersama-sama saling bersinergi dalam mewujudkan Lamongan berkeadilan,” tandasnya. (Yus)