BEKASI (IndependensI.com)- Guna meningkatkan kapasitas karyawan, serta membangun kemampuan yang handal, khususnya pada bagian produksi,
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi, kembali menggelar pendidikan dan pelatihan (Diklat). Mereka yang dilatih, para karyawan dari staf produksi yang sehari-hari bekerja di Instalasi Pengolahan Air (IPA).
Pelatihan digelar di kantor pusat PDAM Tirta Bhagasasi, Selasa (16/5/2023) hingga Rabu (17/5/2023). Dalam pelatihan, menghadirkan pembicara dari Universitas Bakrie juga pemateri dari internal PDAM Tirta Bhagasasi.
Kepala Bagian Produksi PDAM Tirta Bhagasasi Dina Rosdianawati menyebutkan, pelatihan kali ini diikuti 25 karyawan staf produksi pelaksana Instalasi Pengolahan Air di kantor- kantor cabang maupun kantor cabang pembantu.
Selama dua hari, peserta akan diberikan materi-materi dasar seputar sistem penyediaan air minum mengangkut kuantitas, kualitas, dan kontinuitas (K-3) serta pengujian kualitas air, dan lainnya.
“Tidak hanya materi dalam ruangan, peserta juga akan dibawa ke lapangan untuk melihat langsung aplikasi materi yang disampaikan sebelumnya,” tambah Dina.
Diharapkan, setelah mengikuti pelatihan ini, staf produksi yang bertugas dapat semakin terampil dan menguasai prosedur pengolahan air yang menjadi tanggung jawabnya dalam menjamin kualitas dan konsistensi air yang akan didistribusikan kepada pelanggan.
“Melalui pelatihan ini, diharapkan tercapai efisiensi, juga optimalisasi produksi dan sistem pembubuhan kimia yang akurat. Tentunya peserta ini akan kami pantau, setelah pelatihan harus lebih baik lagi kinerja produksinya,” ucap Dina.
Pelatihan dibuka Direktur Umum PDAM Maman Sudarman. Ia berharap, selama dua hari agar semua peserta pelatihan sungguh-subgguh mengikuti materi hingga praktek langsung di IPA. Tujuan pelatihan, agar air bersih produksi PDAM berkualitas baik dan dapat memuaskan pelanggan.
Kepala Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) PDAM Siti Aminah, pelatihan tersebut merupakan program untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan para karyawan. (jonder sihotang)