JAKARTA (IndependensI.com) – Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Indonesia, telah menyelenggarakan program pengabdian masyarakat di RT 001/RW 002, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur pada 24 Agustus 2023.
Program bertajuk “Pengembangan Kebun Sayur Vertikal Dukuh sebagai Upaya Mengelola Sampah Menjadi Kebun Sayur, Dari dan Untuk Masyarakat di Kelurahan Dukuh, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta” ini diketuai Dr. Retno Lestari, M.Si. dan didampingi oleh kedua dosen lain, yaitu Dr. Ade Irma Elvira, S.P., M.Sc. dan Dra. Dian Hendrayanti, M.Sc.
Sebanyak 10 orang mahasiswa dari Departemen Biologi FMIPA UI ikut berpartisipasi dalam program pengabdian masyarakat ini. Kegiatan didukung oleh Direktorat Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Indonesia (DPPM UI) dan bekerja sama dengan Yayasan Pandu Cendekia.
“Sistem vertical garden atau kebun vertikal adalah sistem menanam menggunakan struktur pendukung yang disusun ke atas. Sistem ini memiliki banyak manfaat, yaitu membuat area sempit dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk bercocok tanam, mengurangi polusi, serta menciptakan ruang hijau di lahan yang terbatas,” ujar Retno Lestari selaku ketua tim program.
Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkenalkan sistem perkebunan vertical garden pada masyarakat setempat sebagai jawaban dari permasalahan degradasi Ruang Terbuka Hijau (RTH) di perkotaan, sempitnya lahan untuk berkebun, dan buruknya polusi udara yang terjadi. Selain itu, penerapan sistem vertical garden juga dapat memberikan manfaat langsung berupa hasil sayuran yang dapat dipanen dan dikonsumsi maupun diperjualbelikan oleh warga setempat.
Kegiatan ini meliputi penyuluhan mengenai perakitan vertical garden serta sosialisasi dan pembinaan terkait pengaplikasian vertical garden sebagai metode urban farming. Tim mahasiswa juga menerangkan kepada 34 orang peserta yang merupakan masyarakat setempat terkait permasalahan lingkungan yang ada dan manfaat penerapan sistem vertical garden. Selain itu, dilakukan juga demonstrasi penerapan stick fertilizer pada vertical garden untuk mendukung pertumbuhan tanaman.
Masyarakat menyambut kegiatan pengabdian masyarakat terkait vertical garden ini dengan antusias. Dalam wawancara oleh tim pengabdian masyarakat vertical garden, Sugi, salah seorang peserta program, berharap agar penerapan ini terus dilaksanakan dari waktu ke waktu. Sugi ingin semua orang juga mengetahui potensi sistem vertical garden ini.
“Kegiatan ini berguna untuk warga RT 001 sehingga warga bisa mengaplikasikan apa yang didapat dari mahasiswa untuk ke depannya dan Insyaallah saya akan bekerja sama dengan warga di sini untuk mempraktekkan acara yang diselenggarakan oleh mahasiswa UI ini,” ujar Ketua RT 001, Lusi.
Respons positif juga diberikan Mega, selaku Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Kelurahan Dukuh. Mega mengatakan bahwa kegiatan yang kebetulan dilaksanakan di wilayah penataan kawasan unggulan tingkat kecamatan ini luar biasa manfaatnya. Mega berharap kegiatan ini bisa terus berkelanjutan untuk Kelurahan Dukuh maupun wilayah lain karena vertical garden merupakan salah satu siasat paling strategis untuk penghijauan di wilayah DKI Jakarta yang sampai saat ini masih mengalami kesulitan dalam mencari lahan untuk penanaman.