Muspida Kota Bekasi meninjau lomba RW zero criminal. (humas)

Lomba RW Zero Criminal Tingkat Kota Bekasi

Loading

BEKASI (IndependensI.com)-  Pemkot Bekasi Kodim setempat bersama Polres Metro Bekasi Kota, sepakat menciptakan rasa aman masyarakat dan menjadikan zero criminal.

Kini dilakukan lomba RW Zero Criminal tingkat kecamatan. Ini untuk  mendorong partisipasi warga menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan dan  dimulai,  Rabu, (2/5/2018).

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes  Indarto, Penjabat  Walikota Bekasi Ruddy Gandakusumah dan Dandim 0507/Kota Bekasi Letkol Arm Abdi Wirawan, mendatangi langsung kedua lokasi RW yang menjadi objek penilaian untuk pertama kali.

Anggota Muspida tersebur mengunjungi  warga Kavling Basriah RW 05, Kelurahan Harapan Mulya Kecamatan Medan Satria dan  RW 09 Perum Prima Harapan Regency Kelurahan Harapan Baru Kecamatan Bekasi Utara Kota Bekasi. Dua lokasi ini  menjadi perwakilan di masing-masing kecamatan.

Penilaian zero criminal ini berlangsung malam harinya. Walaupun begitu, antusiasme warga terlihat cukup tinggi dan menjadi momen menjalin silaturahmi.

Ketua RW 05 Harapan Mulya, Maryono  mengatakan sangat mendukung kegiatan zero criminal dan dirinya akan mengajak warga lain bergotong-royong melakukan siskamling dan menjaga ketertiban termasuk pada pencegahan tindak kriminalitas.

“Ada sekitar 2000 warga di RW 05 dan kedepan kita bisa tingkatkan keamanan wilayah dengan pelibatan patroli polsek dan linmas. Mudah-mudahan bisa menjadi juara dalam lomba RW Zero Criminal di tahun ini,” harap Maryono.

Di dua tempat ini para unsur pimpinan daerah tak lupa mengapresiasi keikutsertaan warga masyarakat dalam memelihara ketertiban dan keamanan diwilayah sehingga harapannya mampu mencegah tindak kriminalitas walau sekecil apapun.

Kapolres Metro Bekasi Kota Indarto mengemukakan bahwa lomba zero criminal tingkat Kota Bekasi digelar utamanya guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan rasa aman diri sendiri dan lingkungan. Pemberiam Bonus bagi RW Zero Criminal terbaik hanya sebagai stimulus agar kompetisi lomba lebih menarik perhatian warga dan akhirnya bisa lebih peduli lingkungan.

“Siapa yang tidak ingin rasa aman. Ini perlu diujudkan bersama aparatur dan butuh peran masyarakat didalamnya. Maka lomba zero kriminal kita inisiasi guna menggelorakan seluruh RW Kota Bekasi lebih sadar dan peduli keamanan lingkungan. Dan menjadi juara bonusnya akan diberi hadiah,” kata Indarto.

Lanjut Indarto pihaknya bersama Pemkot Bekasi, Kodim 0507, Kejaksaan, dan Pengadilan terus bersinergi membangun masyarakat Kota Bekasi yang aman dan kondusif ditambah mencuatnya kasus miras oplosan yang bahkan menyebabkan korban meninggal dunia.

“Koordinasi tiga pilar kita lakukan seperti pada kasus peredaran miras oplosan di Kota Bekasi. Alhamdulillah atas kerjasama semua pihak dan kita dorong, sekarang sudah berkurang peredaran miras oplosan dan minuman keras lainnya. Kita tekan hingga dititik zero miras oplosan dan semoga bisa kita pertahankan,” harap Indarto.

Sementara itu, Pj Wali Kota Bekasi Ruddy Gandakusumah mengapresiasi kegiatan lomba RW Zero Criminal yang diadakan Polres Metro Bekasi Kota sebagai upaya menjaga kamtibmas di wilayah. Dan pihaknya siap mendukung sepenuhnya jajaran TNI Polri.

Ia pun menilai semangat jiwa kegotong-royongan warga masyarakat Kota Bekasi cukup tinggi meski terdiri dari berbagai suku bangsa. Seperti saat di RW 09 Perum Harapan Regency, sejumlah personil keamanan disiagakan untuk bersama-sama menghindari potensi kerawanan diwilayah.

“Dengan semangat kegotong-royongan dan komitmen yang besar apapun bisa diselesaikan. Zero Miras Oplosan pun akan bisa terujud. Jumlah aparat terbatas juga terbatas bila tidak didukung masyarakat tentu tidak mungkin maksimal,” ungkap Ruddy. (jonder sihotang).