Kepala BNPT Komjen Pol Drs Suhardi Alius, MH (kiri), berfoto dengan Direktur Dinas Intelijen Malaysia, Komisaris Polisi Dato Abdul Hamid bin Bador, di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (12/6/2018). (Foto: Dokumentasi BNPT)

Indonesia dan Malaysia Perkuat Penanggulangan Terorisme

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus berupaya menggalang kerjasama dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara dalam rangka untuk menaggulangi aksi terorisme.

Hal tersebut dibuktikan ketika Kepala BNPT Komjen Pol Drs Suhardi Alius, MH bertemu Direktur Dinas Intelijen Malaysia (Special Branch) yang baru, Komisaris Polisi Dato Abdul Hamid bin Bador, di kantor Special Branch di Bukit Aman, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (12/6/2018).

Dalam kesempatan tersebut Kepala BNPT berharap kerja sama dalam rangka penanggulangan terorisme yang sudah terjalin baik selama ini dapat lebih ditingkatkan lagi.

“Tentunya dengan pertemuan ini kami berharap bahwa kerja sama penanggulangan terorisme yang baik antara kedua negara dapat lebih ditingkatkan agar lebih baik lagi di masa yang akan datang,” kata Suhardi dalam surat elektronik yang diterima IndependensI.com, Rabu (13/6/2018).

Dalam pertemuan tersebut mantan Kabareskrim Polri ini juga berkesempatan untuk menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Dato Hamid sebagai Director of Malaysia Special Branch. “Semoga tuan Dato Hamid dapat sukses dalam menjalankan tugas barunya ini,” ujar alumnus Akpol tahun 1985 ini.

Sementara itu Dato Hamid dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa hubungan kedua negara antara Malaysia dan Indonesia selama ini sudah sangatlah mesra. Dan bahkan kerja sama penanggulangan terorisme selama ini sudah berjalan dengan sangat baik.

“Oleh karena itu diharapkan ke depan akan semakin baik lagi dan semakin mudah untuk melakukan koordinasi di antara kedua negara,” ujar Dato Hamid.

Pertemuan tersebut diakhiri dengan saling bertukar cenderamata dan foto bersama. Dalam petemuan tersebut Kepala BNPT didampingi Direktur Bilateral BNPT, Brigjen Pol Kris Erlangga Adi Wijaya.