Aldila Sutjiadi. (Dwi Ari Setyadi/Istimewa)

Aldila Targetkan Juara

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Petenis putri Aldila Sutjiadi akan menjadi pemain andalan pada turnamen bertajuk Pelti Indonesia W15 Jakarta di lapangan tenis Elite Club Epicentrum, 24-30 Juni 2019. Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP Pelti) menggelar turnamen internasional bertajuk Kejuaraan khusus petenis putri yang masuk dalam kalender Federasi Tenis Internasional (ITF) World Tennis Tour dan menyediakan hadiah total US$ 15.000 atau sekitar Rp 210 juta.

Aldila yang memiliki peringkat tunggal putri ke-455 dunia itu menempati posisi unggulan kedua nomor tunggal. Sedangkan unggulan pertama adalah wakil Thailand, Nudnida Luangnam (430). “Meski berada di unggulan kedua, saya tetap menargetkan bisa menjadi juara tunggal Pelti Indonesia W15 Jakarta ini,” tutur Aldila seperti dikutip dari rilis panpel, Senin (24/6/2019).

Untuk tahun ini, Aldila belum sekalipun mengangkat piala nomor tunggal ITF World Tennis Tour. Bila terjadi final ideal yang mempertemukan dua unggulan teratas ajang ini, menjadi laga yang bisa terjadi di SEA Games 2019 di Filipina akhir tahun nanti. “Turnamen ini memang menjadi ajang persiapan tim tenis putri Indonesia menuju SEA Games 2019 di Manila Filipina, bulan Desember mendatang,” lanjut Aldila.

Selain mengandalkan Aldila, tim Merah Putih juga menurunkan Jessy Rompies, Rifanty Kahfiani, Fitriani Sabatini, Fitriana Sabrina, Joleta Budiman, Nadia Ravita dan Deria Nur Haliza di babak utama turnamen ini. Dua petenis muda Indonesia, Oxi Gravitasi Putri dan Putri Sanjungan Insani berhasil melangkah ke babak utama setelah memenangi laga final kualifikasi, Senin (24/6/2019). Kubu tuan rumah masih berpeluang meloloskan tiga petenis tambahan ke main draw yakni Bramila Shofia Nenden, Audy Phetricia dan Samantha Nanere yang akan tampil di final kualifikasi, Selasa (25/6).

Peta persaingan tenis putri di kawasan Asia Tenggara saat ini memang dipuncaki oleh wakil Indonesia dan Thailand. Selain wakil tuan rumah, kejuaraan ini juga diikuti petenis yang berasal dari 12 negara, yakni Jepang, Tiongkok, India, Korea Selatan, Hongkong, Thailand, Singapura, Australia, Afrika Selatan, Aljazair dan Belanda serta Amerika Serikat.